Dalam rangka mendukung perkembangan sosioemosional anak usia dini, Center for Life-Span Development (CLSD) Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerja sama dengan Perwakilan BKKBN DIY menggelar Pelatihan Perkembangan Sosioemosional untuk Kader Bina Keluarga Balita di Gedung Gotong Royong, Kotabaru, Gondokusuman, Yogyakarta, Jumat (19/7).
sdgs
Universitas Gadjah Mada (UGM), melalui Kelompok Bidang Keahlian Psikologi Industri dan Organisasi Fakultas Psikologi, bekerja sama dengan Kapanewon Kasihan, Bantul, melaksanakan program “Pendampingan dan Penguatan Team Effectiveness UMKM Bantul menuju UMKM Go Digital.” Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM di Bantul agar lebih siap menghadapi era digital, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Program Duta Lansia Istimewa (DLI) Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Center for Life-Span Development (CLSD) telah meluncurkan berbagai inisiatif yang mendukung pemberdayaan lansia di Yogyakarta. Salah satu inisiatif unggulan pada Juli 2024 adalah Simbah Bercerita, suatu kegiatan yang menghubungkan lansia dengan generasi muda melalui kisah dan pengalaman hidup. Program tersebut tidak hanya memfasilitasi pertukaran pengetahuan lintas generasi, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yang berfokus pada pendidikan berkualitas (SDG 4), kesetaraan gender (SDG 5), dan pengurangan ketimpangan (SDG 10).
Pada bulan Juli 2024, program Duta Lansia Istimewa (DLI) kembali menjalankan salah satu inisiatif unggulannya, yaitu Obah Tresna Jiwa lan Raga (Obat Jawara). Program tersebut merupakan bagian dari rangkaian pembinaan DLI yang diinisiasi oleh Center for Life-Span Development (CLSD) Fakultas Psikologi UGM. Kegiatan Obat Jawara bertujuan untuk memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan lansia, khususnya dalam menjaga kesehatan fisik, mental, dan sosial mereka. Selain itu, program tersebut juga secara langsung mendukung berbagai poin dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya yang berhubungan dengan kesehatan dan kesejahteraan (SDG 3), kesetaraan gender (SDG 5), serta pengurangan ketimpangan (SDG 10).
Prof. Dr. Faturochman, M.A. (ketua peneliti) dan Dr. Wenty Marina Minza, M.A. (anggota peneliti) dari Center for Indigenous & Cultural Psychology (CICP) Fakultas Psikologi UGM melaksanakan penelitian dalam upaya untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDG). Penelitian ini dilakukan untuk memenuhi poin SDG kesebelas, yakni membuat perkotaan dan permukiman manusia menjadi inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan.
Indonesia memiliki letak geografis yang meningkatkan kerentanan terhadap bencana alam, termasuk Kabupaten Mamuju di Sulawesi Barat yang juga masuk pada wilayah dengan resiko tinggi bencana (BNPB, 2O23). Serangkaian gempa yang diingat oleh masyarakat setempat terjadi pada tanggal 15 Januari 2021 dengan kekuatan 6,2 skala richter yang kemudian mengakibatkan kerusakan parah di Kabupaten Majene dan Mamuju.
Kelompok Kajian Psikologi Islam UGM (KKPI UGM) melakukan penelitian tentang tazkiya therapy. Tazkiya Therapy adalah sebuah pendekatan psikoterapi yang dikembangkan dari pesan pesan Al Quran tentang kesehatan jiwa manusia. Sebagai sebuah terapi, Tazkiya Therapy juga sudah diterbitkan oleh penerbit Routledge yang berbasis di Inggris. Dr. Bagus Riyono adalah penulis buku Tazkiya Therapy yang juga merupakan ketua Kelompok Kajian Psikologi Islam Fakultas Psikologi UGM.
Islamic Psychology Summit 2024: Refleksi Kontribusi Psikologi Islam
YOGYAKARTA — Pelanggaran HAM, maraknya kekerasan, ketidakadilan, dan berbagai macam bencana kemanusiaan, membuat kemuliaan manusia terlukai. Banyak manusia kehilangan tujuan hidup, bahkan tak sedikit yang tidak punya alasan untuk meneruskan hidup. Banyak juga manusia yang memperturutkan arogansi, menjadikan kerakusan dan ketamakan sebagai panglima yang menghasilkan ketidakadilan. Dengan keprihatinan itu, Islamic Psychology Summit 2024 didedikasikan untuk menyatukan perkembangan ilmu Psikologi dan bagaimana perkembangan itu menjawab segala permasalahan yang ada.
Pre-conference workshop Islamic Psychology Summit (IPS) 2024 dilengkapi dengan kehadiran Prof. Dr. G. Hussein Rasool, seorang praktisi internasional dengan pengalaman lebih dari empat dekade di bidang psikologi, kesehatan mental, dan konseling Islam. Pada acara ini, Prof. Hussein membahas tentang Islamic Psychotherapy and Counseling yang terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama pada hari Kamis (24/10) dan sesi kedua pada hari Jumat (25/10).
Pre-conference Workshop Islamic Psychology Summit (IPS) 2024 kembali digelar pada hari Jumat, (25/10). Membahas khusus tentang Maqashid Methodology dan Tazkiya Therapy, workshop ini dilaksanakan di Hotel Portal Ambarukmo Yogyakarta dan dihadiri oleh 21 peserta dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Australia, dan Oman.