Yogyakarta – Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Rapat Senat Terbuka sebagai rangkaian puncak perayaan Dies Natalis ke-60 pada hari Rabu, (08/01). Acara yang berlangsung di ruang A-203 Fakultas Psikologi ini dihadiri oleh segenap dosen, tenaga kependidikan, serta perwakilan mahasiswa dari jenjang sarjana dan pascasarjana. Rapat senat dibuka dengan penuh khidmat oleh Ketua Senat Fakultas Psikologi UGM, Prof. Drs. Subandi, M.A., Ph.D., Psikolog.
SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
Yogyakarta – Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) merayakan acara puncak Dies Natalis ke-60 dengan tasyakuran yang digelar secara meriah di Hall gedung D Fakultas Psikologi UGM pada hari Rabu, (08/01). Acara ini diselenggarakan setelah sesi Rapat Terbuka Senat selesai dan dihadiri rektor UGM, dosen-dosen UGM, tenaga kependidikan, perwakilan mahasiswa sarjana dan pascasarjana, serta Dharma Wanita Persatuan Unit Pelaksana Fakultas Psikologi UGM.
Yogyakarta, 8 Januari 2025 – Penelitian berjudul “Is Growth Possible in Emerging Adults Exposed to Complex Trauma?: A Systematic Review and Meta-Analyses” yang ditulis oleh Amalia Rahmandani, M.A. Subandi, dan Muhana Sofiati Utami terbit pada jurnal Emerging Adulthood, Vol. 13(1) 185–213 (Q2, SJR 2023: 1,065).
Banda Aceh, 17 Desember 2024 – Dalam rangka memperingati 20 tahun tragedi tsunami Aceh, serangkaian acara digelar untuk merefleksikan perjalanan pemulihan masyarakat serta merumuskan langkah keberlanjutan di masa depan. Salah satu acara pembuka adalah Workshop Penguatan Kesehatan Mental: Refleksi Mimpi 20 Tahun Pascabencana, yang berlangsung di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK).
Yogyakarta – Universitas Gadjah Mada (UGM) meraih Juara 1 sebagai Pelaksana Terbaik dalam proyek Inovasi Pembelajaran Inklusif yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia. Penghargaan ini diterima pada hari Minggu (15/12), dalam acara seminar akhir yang diselenggarakan sebagai bagian dari acara tersebut.
Yogyakarta – Prof. Drs. Subandi, M.A., Ph.D., Psikolog, dosen Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), berhasil meraih penghargaan Silver Academic Leader 2024 dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiksaintek) Republik Indonesia. Upacara penghargaan berlangsung pada hari Jumat (13/12), di Graha Diktisaintek Jakarta.
Fakultas Psikologi UGM Berkontribusi pada Pencapaian SDGs Melalui Penelitian Kesejahteraan Finansial
Yogyakarta, 13 November 2024 — Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dengan melakukan penelitian adaptasi alat ukur kesejahteraan finansial. Penelitian ini berfokus pada kelas menengah yang sedang berkembang di Indonesia, yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam sebuah penelitian mengenai organisasi, ditemukan bahwa sebuah organisasi merupakan institusi kompleks dengan elemen-elemen yang saling terkait, seperti misi, kepemimpinan, sumber daya manusia, nilai-nilai, strategi, tujuan, kinerja, visi, struktur, sistem, keterampilan, serta manajemen waktu. Untuk memahami masalah dalam organisasi secara lebih baik, penelitian ini mengembangkan dan menguji metode praktis melalui Backbone Organizational Model (BOM).
Subandi, Lu’luatul Chizanah, Yuli Fajar Susetyo
Kelompok Kajian Psikologi Islam
Masyarakat Indonesia yang sebagian besar beragama Islam sudah sangat familiar dengan istilah penyakit hati. Konsep ini berasal dari ayat suci Al Quran suara Al Baqarah ayat 10 yang artinya: “Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta”. Hati yang dimaksud di sini bukanlah ‘hati’ secara fisik (liver). Bukan pula ‘jantung’ (heart), melainkan hati spiritual, yang disebut ‘qolbu’.
Masa lansia dimulai pada usia 60 tahun, suatu periode yang juga ditandai dengan pergeseran peran sosial dan sering kali diwarnai dengan peningkatan kebutuhan dukungan kesehatan. Masa ini memiliki ciri khas yang unik, seperti munculnya isu-isu kesehatan fisik, potensi kehilangan peran sosial, dan penyesuaian psikologis yang intensif. Meningkatnya populasi lanjut usia, sebagaimana di Indonesia saat ini, mencerminkan perubahan demografis yang signifikan dan membawa tantangan serta peluang dalam mendukung kesejahteraan dan partisipasi aktif lansia di dalam masyarakat. Lansia dapat memberikan kontribusi berharga melalui pengalaman hidup dan pengetahuan yang telah mereka kumpulkan, sekaligus menghadapi tantangan yang muncul dari perubahan sosial, fisik, dan psikologis yang berkaitan dengan proses penuaan. Oleh karena itu, memahami konteks sosial dan psikologis lansia menjadi penting dalam rangka mendukung kesejahteraan mereka yang berkelanjutan.