Arsip:

Rilis

Theory Building Training CICP Fakultas Psikologi UGM (Bagian 1)

Center For Indigenous And Cultural Psychology (CICP) Fakultas Psikologi UGM kembali menghadirkan Theory Building Training (TBT) dengan mengangkat judul Intermediate Level Grounded Theory “ Pelatihan Lanjutan dari TBT basic, berisi materi dan pelatihan untuk mengkritisi teori yang sudah ada serta membangun teori baru melalui pendekatan Grounded Theory”. Training yang berlangsung dari tanggal 26 sampai 27 April 2019 dihadiri berbagai kalangan dari berbagai Instansi Kampus di Indonesia seperti FK Universitas Islam Indonesia, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Universitas Pendidikan Ganesha, UIN Alauddin Makassar, Universitas 17 Agustus 1945, Universitas Katolik Soegjapranata, Universitas Al-Azhar Indonesia, UIN Sunan Kalijaga, dan tentunya UGM.Training Pada hari pertama disampaikan oleh Dr Bagus Riyono, M.A yang merupakan Dosen Psikologi Industri dan Organisasi Fakultas Psikologi UGM sekaligus Penemu Teori Ruh. Training di hari pertama disajikan dalam 4 sesi. Dimana sesi pertama meliputi pembahasan materi secara umum mengenai Grounded Theory, kemudian contoh-contoh penelitian yang menggunakan Grounded Theory, dilanjutkan dengan praktik dan presentasi hasil.

Dalam pembahasannya di awal Training, Dr. Bagus Riyono, M.A menyampaikan bahwa teori digunakan untuk mengontrol rekayasa sosial behavioristik yang berarti mengontrol perilaku individu. Dari sini maka akan terbentuk oleh sebuah mekanisme operant conditioning. Lebih lanjut beliau menjelaskan terdapat 4 fungsi teori yaitu mendeskripsikan, menjelaskan,mengontrol dan memprediksikan.

Beliau juga melihat bahwa masih banyak orang yang menganggap teori tidak penting padahal praktik tidak mungkin tanpa adanya bantuan teori. Dan tanpa praktik, teori tidak dapat diaplikasikan. Sehingga teori dan praktik merupakan 2 hal yang saling mendukung dan menyatu. Sebuah teori dikatakan kuat, ketika dia mudah dipraktekan. Jika teori sulit dipraktekan maka teori hanya akan berada pada jurnal saja. Beliau mencontohkan Teori Maslow yang banyak dikritik, tetapi di dunia praktis teori ini dipakai dimana-mana. Salah satu ciri teori yang baik juga jika teori bersifat parsimony (sederhana dan mudah dipahami).

Dalam hal ini Grounded theory bukan opini, bukan pula pendapat, bukan penilaian. Namun apa yang dialami oleh informan dijadikan bahan untuk mengkonstruksi teori, ketika sudah mendapat data atau sebelum terjun ke lapangan.

Hal lain yang harus diperhatikan oleh seorang peneliti kualitatif dengan pendekatan Grounded Theory ini adalah peneliti tidak dapat bertanya sesuatu yang hendak diteliti kepada partisipan secara langsung. Apabila hal itu terjadi berarti penelitian yang dilakukan sudah tidak valid lagi. Karena justru itulah yang harus yang dieksplorasi di Grounded Theory.

College Life: Bekali Mahasiswa dengan Kemampuan Menulis Esai Argumentatif

Jumat (26/4), Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan College Life bagi mahsaiswa baru angkatan 2018 dan asisten dosen. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua periode, masing-masing periode berlangsung dari pukul 08.00-15.00 WIB. College Life merupakan sebuah kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi UGM yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan strategi mahasiswa agar menjadi pembelajar aktif.College Life kali ini mengusung topik pembahasan penulisan esai argumentatif. Topik ini dirasa penting untuk diberikan kepada mahasiswa karena banyak tugas kuliah yang membutuhkan kemampuan menulis esai argumentatif.

Tercatat 98 mahasiswa mengikuti kegiatan College Life periode satu. Penyelenggaraan ini dibagi ke dalam 7 kelas kecil yang beranggotakan masing-masing kelas sebanyak 14 mahasiswa. Hal ini bertujuan agar pendampingan yang diberikan kepada mahasiswa lebih fokus dan menyeluruh.

Pada kegiatan College Life ini, mahasiswa mendapatkan pemaparan mengenai teori penulisan esai argumentatif sekaligus praktik menulis esai argumentatif dengan tema yang telah ditentukan sebelumnya oleh pemateri. “Yang menjadikan esai itu berjenis argumentatif karena didukung dengan alasan-alasan logis, bisa diterima dengan akal, ada sebab akibat yang jelas, ada alasan-alasan yang jelas, dan berdasarkan fakta atau ada referensinya”, jelas Ammik Kisriyani, S.Psi., M.A., dosen Fakultas Psikologi UGM kepada mahasiswa di salah satu kelas College Life.

Di tiap kelas College Life mahasiswa akan didampingi untuk praktik menulis esai argumentatif oleh dosen pemateri. Diharapkan selepas pelatihan ini mahasiswa dapat membuat esai argumentatif yang baik dan memenuhi kaidah penulisan esai argumentatif. (Humas Psikologi UGM/Jehna)

Gebyar Sinergi Magister Psikologi Profesi Klinis Angkatan 2018

Magister Psikologi Profesi Klinis angkatan 2018 menyelenggarakan “Gebyar Sinergi” dengan tajuk “when every little steps count to synergize your mind and body”. Bertempat di Selasar gedung D pada tanggal 25 April 2019. Acara berlangsung dari pukul 10 sampai dengan pukul 1 siang. Acara ini dipenuhi oleh beberapa stand atau expo, seperti Ayo Minum Air, 5S, dan Grateful to be Great. Pada dasarnya acara ini merupakan tugas kuliah intervensi komunitas yang diampu oleh Diana Setiyawati, M.HSc.Psy., Ph.D dan Ariana Marastuti, S.Psi., MSW.  Konsep dari acara ini memang berasal dalam rangka mempromosikan program intervensi komunitas kelas. Sementara assesmentnya sendiri sudah dimulai dari semester pertama, dan di semester kedua perkuliahan mereka baru dimatangkan kembali.

Awalnya para Mahasiswa Magister ini sudah mulai merancang program dan merasa bahwa mereka butuh untuk mengopinikan karena sasaran dari acara ini adalah mahasiswa dari segala jenjang di Psikologi. Dosen pengampu membebaskan topik yang ingin dikampanyekan melalui gebyar sinergi ini. Dikarenakan kebebasan tersebut, para mahasiswa mencoba untuk melihat masalah yang mereka dapatkan di Fakultas yang kemudian mereka tuangkan menjadi salah satu topik dalam acara yang diadakan hari kamis tersebut.

Zahrah Nabila Putri dipercaya menjadi penanggung jawab acara ini. Dirinya menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan munculnya ketiga ide tersebut. Misalnya saja 5S, yang tidak lain merupakan singkatan dari senyum, sapa, salam, sopan, santun. Latar belakangnya, dikarenakan saat ini tingkat interaksi berkurang satu sama lain, sehingga kita menjadi jarang menyapa. Sementara adanya wall of gratitude adalah untuk mengajak mahasiswa untuk senantiasa bersyukur, maka hal itu secara tidak langsung menjadi bagian untuk merelease stress yang dihadapi. Dan stand terakhir yaitu minum air campaign adalah suatu bentuk intervensi kesehatan minum yang berasal dari kekhawatiran mahasiswa magister dimana banyak sekali mahasiswa yang lebih sering membeli minuman berperisa dibandingkan dengan mengkonsumsi air putih. Sehingga panitia menyediakan tumbler yang dijual dengan harga murah agar para pengunjung bisa lebih aware untuk minum air putih dengan merefill tumbler yang mereka beli.

Persiapan yang dihabiskan untuk menyiapkan agenda ini sekitar 2 minggu dan terbilang cukup singkat. Bahkan para mahasiswa magister ini sengaja untuk mengitari gedung Fakultas Psikologi untuk melihat masalah apa yang dapat diangkat dalam intervensi komunitas. Dan tema besar yang dijadikan sebagai tema dalam acara ini diambil secara random dengan melihat kesamaan dari 3 topik kecil yang ada dalam acara tersebut.

Zahrah juga menyampaikan untuk mahasiswa yang lain untuk tidak hanya aware masalah fisik tetapi juga kesehatan mental yang tidak lain isu yang lekat dengan Psikologi. Dirinya dan teman-temannya berharap intervensi komunitas ini dapat membantu menciptakan lingkungan yang psikologis di Fakultas Psikologi.   

Fakultas Psikologi UGM Meluluskan 40 Psikolog dan 16 Ilmuwan

Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan acara pengambilan sumpah profesi dan pelepasan wisudawan program pascasarjana pada 24 April 2019. Jumlah lulusan dari Program Magister Psikologi Profesi sebanyak 40 psikolog dengan rincian 6 pria dan 34 wanita. Jumlah lulusan dari Magister Psikologi sebanyak 16 ilmuwan dengan rincian 4 pria dan 12- wanita. Hingga saat ini, keseluruhan lulusan pascasarjana dari Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada berjumlah 2.811 orang.

Pada Program Magister Psikologi Profesi, Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi adalah 3,87 diraih oleh Citra Ayi Safitri sekaligus berpredikat Sangat Memuaskan. Pada periode ini, terdapat 25 lulusan berpredikat sangat memuaskan dan 15 orang berpredikat memuaskan. Masa studi terpendek 2 tahun 5 bulan diraih oleh Citra Rahmawati, Elya Marfu’atun, Hasan Fahrur Rozi, Huda Saifullah Kamalie, Kurnia Wahyuni, Meilany Widiasari, Ni Made Diah Ayu Anggreni, Suci Purnama Sari dan Zahara Nur Azizah.

Beralih ke Program Magister Psikologi, Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi adalah 3,72 yang diraih oleh Anselmus Agung Pramudito dan Rika Iffatifarihah sekaligus berpredikat Sangat Memuaskan. Pada periode ini, terdapat 8 lulusan berpredikat sangat memuaskan dan 8 orang berpredikat memuaskan. Untuk masa studi terpendek 1 tahun 10 bulan 16 hari diraih oleh Renny Ria Suprapto.

Fakultas Psikologi memberikan penghargaan kepada Anselmus Agung Pramudito dan Olaffiqih Annaba Yoga Wibowo sebagai lulusan dengan naskah publikasi tesis terbaik. Anselmus melakukan penelitian tentang “Dinamika Pembentukan Kembali Kepercayaan dan Keterpercayaan Pada Relasi Perkawinan Pasca Terungkapnya Perselingkuhan” di bawah bimbingan Dr. Wenty Marina Minza, M.A. Sedangkan tesis milik Olaffiqih berjudul “Pengaruh CBT Based Self Help & Gamification Terhadap Tingkat Gangguan Depresi Mahasiswa” bimbingan Prof. Dr. Thomas Dicky Hastjarjo.

Michael Torehkan Prestasi bagi Psikologi melalui Tenis

Michael Robert, mahasiswa angkatan 2018 Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara 3 di kategori ganda campuran pada pertandingan ITS OPEN TENNIS 2019.

ITS Open Tennis 2019 adalah turnamen tenis lapangan antar perguruan tinggi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh UKM Tenis Lapangan Institut Teknologi Sepuluh November. Turnamen ini dilaksanakan pada tanggal 11-14 April 2019 di Lapangan Tenis PDAM, Surabaya.

Turnamen tenis ini diselenggarakan setiap tahun dan diikuti oleh peserta dari berbagai perguruan tinggi bergengsi di Indonesia, seperti Universitas Brawijaya, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Sebelas Maret, dan lain sebagainya. Pada turnamen ini terdapat berbagai nomor yang dipertandingkan yaitu nomor Tunggal Putra, Ganda Putra, dan Ganda Campuran.

UKM Tenis Lapangan UGM mengirimkan 2 orang yaitu Michael Robert dari Fakultas Psikologi UGM dan Ni Made Nindya yang mengikuti pertandingan pada kategori ganda campuran. Pada pertandingan ini, Michael berpasangan dengan Ni Made Nindya yang merupakan mahasiswi dari Fakultas Teknik jurusan Teknik Sipil UGM angkatan 2015.

Meskipun berpasangan dengan seniornya sendiri, Michael dengan pasangannya yang akrab dipanggil Ninin dapat bertanding dengan kompak. Hal ini dibuktikan pasangan ini dengan memenangkan pertandingan pada babak 8 besar pada hari Sabtu, 13 April 2019 melawan pasangan tuan rumah Nabila dan Ammar dengan skor telak 8-0.

Pada hari Minggu, 14 April 2019 Michael dan Ninin melawan pasangan UNY Suhardika Rizqi Mahendra dan Citra Putri Perdana. Pertandingan berlangsung sengit serta sangat menegangkan antara kedua pasangan ini. Namun pada penghujung pertandingan Michael dan Ninin tertinggal dan harus menerima kekalahan dengan skor 8-6.

Berdasarkan hasil pertandingan yang diperoleh pada babak semifinal Michael dan Ninin berhasil mendapatkan juara 3.

“Sebenarnya keikutsertaan dari pemain tenis lapangan UGM pada pertandingan ITS Open Tennis 2019 kali ini bisa dibilang termasuk mendadak, hal ini dikarenakan jadwal UTS dari tanggal 1-12 April 2019 waktu itu. Namun, karena jadwal UTS saya sudah sudah selesai pada tanggal 9 April 2019 dan Ninin sedang mengerjakan tugas akhir, maka kami yang ikut turnamen ini”, ungkap Michael.

Michael pun menyatakan bahwa dia bahkan tetap berlatih dengan giat setiap hari setelah menyelesaikan UTS di pagi hari demi melakukan persiapan yang semaksimal mungkin untuk membawa namaUGM di pertandingan tersebut. Terbukti hasil jerih payah latihannya selama berminggu-minggu membuahkan hasil dengan dibawanya pulang trofi juara 3 bagi UGM.

Mahasiswa Psikologi Juara 2 Beregu Putra Badminton Liga Mahasiswa

Liga Mahasiswa (LIMA) Badminton merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh PT. Liga mahasiswa. Kejuaraan ini diabagi menjadi dua tahap, yaitu tahap regional yang merupakan tahap seleksi awal untuk kemudian dilanjutkan pada tahap Liga Mahasiswa tingkat nasional. Dalam fase regional, Universitas Gadjah Mada masuk ke dalam Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta.

Liga Mahasiswa Badminton Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta diselenggarakan di Graha Instiper Yogyakarta pada tanggal 22 – 30 Maret 2019. Ini merupakan kali ke-7 Liga Mahasiswa menyelenggarakan pertandingan badminton. Cabang bulu tangkis yang dipertandingkan dalam pertandingan ini yaitu beregu dan perseorangan. Dimana pada cabang perseorangan terdiri dari tunggal putra, tunggal putri, dan ganda campuran. Sedangkan dalam beregu putra ada lima partai yang dipertandingkan, yaitu dua tunggal putra, dua ganda putra dan satu triple. Dan pada beregu putri terdapat tiga partai, yaitu tunggal putri, ganda putri, dan triple.

Dalam fase penyisihan, tim putra Universitas Gadjah Mada berada di grup A bersama Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Aisiyah,
Institut Pertanian Stiper (Instiper) dan Universitas Negeri Semarang (UNNES). Sedangkan di Grup B Universitas Jendral Soedirman, Universitas Atma Jaya, Universitas PGRI Yogyakarta (UPY), dan Universitas Islam Indonesia. Masing masing tim bertanding untuk memperebutkan juara 1 dan 2 dari setiap group untuk berhak melanjutkan ke babak semi final.

Tim putra Universitas Gadjah Mada diperkuat oleh 9 orang yang beranggotakan Muammar Iqbal (fakultas filsafat), Ahmad Faiz (fakultas hukum), Dimas Septian (fakultas ilmu sosial dan ilmu politik), Dodi Fitriadi (fakultas mipa), Imam Zhafir (fakultas psikologi), Aditya Taufik, Auzan Dhika, Miftah Farid (sekolah vokasi), dan Aditya Pranata (fakultas teknik).

Dalam fase grup, tim putra UGM berhasil meraih runner up grup B setelah mengalahkan Universitas Aisiyah, Universitas Ahmad Dahlan, Institut Pertanian Stiper dan kalah dari Universitas Negeri Semarang. Dengan hasil ini, tim putra UGM berhak melaju ke semi final.

Pada babak semi final tim putra UGM berhasil meraih kemenangan atas juara grup B yaitu Universitas Jendral Soedirman. Di sisi lain UNNES juga meraih kemenangan atas runner up grup A yaitu Universitas Atmajaya.  Dengan hasil ini, UGM dan UNNES berhak melaju ke babak final. Di babak final, UNNES berhasil mengalahkan UGM. Dengan hasil ini, UGM berhasil menduduki peringkat 2 Liga Mahasiswa Badminton Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta.

Tim Debat Psikologi UGM Raih Juara 1 Kompetisi Debat Nasional di Surabaya

Belum genap berakhirnya minggu Ujian Tengah Semester, tim debat yang beranggotakan tiga mahasiswi psikologi angkatan 2018, Almira Rahma Safira, Septika Chintya, dan Sinta Kartika mengikuti kegiatan Lomba Debat Psikologi Nasional di Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya. Perlombaan yang berlangsung selama 3 hari yaitu pada tanggal 11-13 April 2019 membuahkan hasil dengan diumumkannya tim debat Psikologi UGM sebagai juara pertama.

Tema besar pada kompetisi kali ini adalah “Let Success Be Your Noise”, dengan menekankan adanya teori psikologi positif pada setiap pemaparan argumentasi.

Sebelum berada pada tahap final, tim melewati beberapa tahap seleksi penyisihan dan quarter final, kemudian sampai di babak semifinal dan bertanding melawan tim dari Universitas Indonesia dengan tema perdebatan mengenai keefektifan home-schooling dan sekolah formal.

Tim debat psikologi UGM berhasil memenangkan tahap semifinal dengan skor tim UGM 860 dan tim UI 684. Poin kemenangan ini yang mengantarkan tim debat Psikologi UGM kembali bertanding dalam babak final terbuka.

Pada sesi final, tim debat Psikologi UGM berhadapan dengan tim dari tuan rumah, yaitu Universitas Katolik Widya Mandala. Mosi perdebatan pada pertandingan final diberikan dengan sistem impromptu. Selama 30 menit sebelum pertandingan, finalis mencari argumen yg tepat mengenai era revolusi industri 4.0 dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Hingga pada puncak acara, awarding night, tim debat Psikologi UGM diumumkan sebagai juara 1 Lomba Debat Psikologi Nasional.

“Kompetisi debat nasional seperti ini sangat menantang dan mendorong kami untuk belajar lebih banyak hal baru. Selain bermanfaat untuk meningkatkan critical thinking dan mengelaborasikan teori yg diberikan, juga mendorong kami untuk mengembangkan kemampuan interpersonal ketika bertemu dengan rekan-rekan baru dari berbagai universitas”, ungkap Sinta.

Esai Tim Psikologi UGM Raih Juara 2 dalam Lomba Esai Mahasiswa 2019

Lomba Esai Mahasiswa 2019 merupakan ajang perlombaan menulis esai yang digelar oleh Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung Semarang khususnya oleh Lembaga Rohis Qolbun Salim. Tema yang diusung pada lomba esai kali ini adalah “Peran Mahasiswa Muslim sebagai Agent of Change” dengan pilihan beberapa sub tema yakni pendidikan, sosial, ekonomi, dan politik.

Lomba ini diadakan sejak awal bulan Maret untuk masa pengumpulan esai (abstrak dan full paper) hingga 6 April 2019. Kemudian dilakukan penilaian esai oleh juri untuk dilakukan seleksi menentukan finalis. Pengumuman finalis esai yakni pada tanggal 10 April 2019. Terdapat delapan tim yang menjadi finalis esai termasuk satu tim dari Fakultas Psikologi UGM.

Kedelapan tim finalis esai ini kemudian melakukan presentasi di Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung Semarang pada hari Sabtu, 13 April 2019 di ruang K 3.1. Agenda sesi final ini diawali dengan pembukaan dari panitia beserta sambutan dari Wakil Dekan 2 Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung Semarang kemudian dilanjutkan dengan sesi presentasi dari finalis.

Setiap finalis mendapatkan nomor urut secara acak yang didapat saat registrasi. Tim Fakultas Psikologi UGM mendapat giliran presentasi kelima diantara delapan tim finalis. Setiap tim memiliki waktu sepuluh menit untuk presentasi dilanjutkan dengan tanya-jawab dengan dua juri yang merupakan dosen dari Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Tim dari Fakultas Psikologi UGM yang terdiri dari Oom Qomariyah (angkatan 2015) dan Sekar Dewi (angkatan 2018) membawakan esai dengan judul “TUVID (Fortune-Video) sebagai Upaya Meningkatkan Well-Being” yang masuk ke dalam sub tema sosial. Esai ini menjelaskan sebuah solusi berupa aplikasi yang dibuat untuk meningkatkan kebahagiaan pada remaja dengan cara yang mudah dan sederhana.

Pada akhir perlombaan, tim dari Fakultas Psikologi UGM berhasil meraih juara 2. Oom selaku ketua tim esai mengungkapkan “meskipun dengan gagasan esai sederhana ditambah dengan waktu persiapan yang sangat singkat tidak menyurutkan semangat tim kami untuk mempresentasikan karya kami dengan baik sehingga kami bisa meraih gelar juara 2. Selain itu, kami juga bisa belajar banyak hal baru dari karya finalis lain. Kami berharap di waktu yang akan datang dapat memberikan kontribusi yang jauh lebih baik dari ini.”

Mahasiswi Psikologi UGM Raih Penghargaan First Winner dalam 5th International ACM In-Cooperation Human-Computer Interaction and UX Conference

Mahasiswa UGM kembali menorehkan prestasi pada kompetisi 5th International ACM In-Cooperation Human-Computer Interaction and UX Conference di Universitas Petra, Surabaya. Tim Javaccino yang beranggotakan Kairania Qalbi (Fakultas Psikologi) dan Gita Prasulistiyono Putra (Fakultas Ekonomika dan Bisnis) berhasil merebut predikat First Winner dalam kompetisi hacksprint internasional tersebut.

Kompetisi hacksprint yang diadakan oleh ACM SIGCHI Chapter (Indonesia & Australia) dan Digital Interaction Association of Indonesia tersebut merupakan bagian dari acara konferensi internasional mengenai User Experience dan Human-Computer Interaction yang berlangsung selama 4 hari dari tanggal 3-6 April 2019.

Hacksprint adalah kombinasi dari design sprint dan kompetisi hackathon, di mana founder start-up, anggota tim dan stakeholder mencari solusi akan permasalahan yang ada dalam waktu yang sangat terbatas.

Ketua Tim Javaccino, Kairania Qalbi mengungkapkan bahwa timnya bersyukur atas raihan prestasi tersebut. “Kami tidak menyangka akan menang, karena juara kedua dan ketiga adalah tim dari perusahaan IT Consulting di Jakarta dan tim dari Filipina. Kami bersyukur bisa kembali memberikan prestasi untuk UGM, juga mendapatkan pengalaman mentoring dan pitching di depan mentor-mentor dari berbagai universitas ternama dari mancanegara serta perusahaan terkemuka seperti Google dan Spotify.”

Tema kompetisi tahun ini adalah Digital Transformation for Environmental Sustainability. Ide, konsep, teknologi dan solusi yang didapatkan dari kompetisi hacksprint ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah lingkungan menggunakan teknologi digital yang inovatif.

Pada kompetisi tersebut, Tim Javaccino membuat sebuah aplikasi mobile sebagai platform donasi tanpa mengeluarkan dana pribadi untuk program reforestasi di Indonesia. Aplikasi ini dibuat dengan desain yang intuitif menggunakan solusi dari proses design thinking pada kompetisi hacksprint tersebut.

Setelah melalui babak penyisihan berupa review proposal, ide, prototype dan video, ada 8 tim yang berhasil terpilih untuk melaju ke babak final dan mendapat kesempatan untuk pitching dengan berbagai mentor dari berbagai perusahaan dan universitas terkemuka di dunia. Delapan tim yang berhasil maju ke babak final antara lain berasal dari perusahaan IT Consulting dan berbagai universitas seperti First Asia Institute of Technology and Humanities (Filipina), Universitas Gadjah Mada, Universitas Bina Nusantara, dan Universitas Multimedia Nusantara.

Research and Publication Day Fakultas Psikologi UGM

Selasa (2/4), Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan Research and Publication Day. Acara ini merupakan follow up dari pengajuan proposal hibah penelitian Kelompok Bidang Keilmuan (KBK), Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan Unit Fakultas Psikologi pada tahun 2019. Terdapat sekitar 27 penelitian yang diterima proposal hibahnya.

Prof. Kwartarini Wahyu Yuniarti, M.MedSc., Ph.D membuka acara ini dengan menjelaskan lebih lanjut mengenai proses kelanjutan dari hibah penelitian. Acara dilanjutkan dengan penjelasan lanjutan dari Prof. Drs. Subandi, M.A, Ph.D dari sisi publikasi penelitian yang akan dilakukan setelah rampung, serta seluk-beluk hal yang mendukung berjalannya riset.

Hadir pula Unit Pengembangan Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UP4) dalam acara ini sebagai unit yang bertanggung jawab dalam proses hibah penelitian, PKM dan unit serta pengelolaan publikasi hasil penelitian.

Acara dilanjutkan dengan dipersilakannya seluruh peserta yang hadir, dimana didominasi oleh Dosen Fakultas Psikologi UGM, untuk dapat memulai penulisan riset. Acara ini sendiri berlangsung mulai jam 9 pagi sampai dengan jam 3 sore di ruang A-203 Fakultas Psikologi UGM.