Apa itu APC atau Article Processing Charge?
Article Processing Charge (APC) atau disebut juga biaya proses publikasi adalah satuan biaya yang harus dibayarkan oleh seorang penulis ke penerbit/jurnal yang disasar untuk proses penerbitan suatu artikel. Pada umumnya, APC ini dibayarkan ketika artikel yang di-submit telah dinyatakan diterima (accepted).
Dalam proses submisi sebuah artikel ke suatu penerbit jurnal, biasanya terdapat dua biaya yang harus dibayarkan oleh seorang penulis, yaitu biaya submisi (Submission Fee) dan APC. Biaya submisi harus dibayarkan di muka supaya artikel dapat diproses lebih lanjut. Namun, biaya submisi tidak menjamin artikel pasti diterima. Sehingga, bila artikel langsung ditolak, biaya submisi akan hangus begitu saja.
Biaya APC yang dibayarkan oleh seorang penulis digunakan oleh penerbit untuk; (1) pendanaan operasional dan manajemen jurnal, (2) pengganti biaya berlangganan yang lazimnya dibayarkan oleh perpustakaan dan pembaca untuk mendapatkan akses terbuka suatu artikel, (3) pendanaan biaya proses peninjauan sejawat (peer review), dan (4) biaya promosi dan pengukuran dampak.
Besarnya APC sangat bervariasi, bisa gratis atau bisa mencapai US$ 2500-4000 (sekitar 40 juta rupiah) untuk jurnal Q1 hingga Q2. Hal inilah yang menyebabkan para peneliti muda atau penulis pemula kesulitan untuk menerbitkan artikelnya ke jurnal Q1 dan Q2 karena mayoritas dari jurnal dengan indeks dan dampak tinggi memiliki tarif APC yang tergolong mahal. Tanpa adanya bantuan pembiayaan dari institusi atau sponsor, masalah APC akan menjadi suatu kendala. Di Universitas Gadjah Mada (UGM), pendanaan APC ini difasilitasi melalui program Pendanaan Open Access Artikel di Jurnal Internasional Bereputasi dan Ber-Impact Factor Tinggi (syarat dan ketentuan berlaku). Tidak hanya di universitas, beberapa fakultas di UGM juga memfasilitasi pendanaan APC salah satunya Fakultas Psikologi, juga memfasilitasi pendanaan bantuan APC dengan syarat, skema, dan besaran yang berbeda.
Apakah di Scopus Ada Jurnal yang Free APC?
Beberapa penerbit seperti Sage dan Taylor & Francis menawarkan publikasi gratis di jurnal-jurnal mereka yang mayoritas berada di quartile Q1-Q2. Meskipun demikian, publikasi gratis ini seringkali menjadi tantangan besar bagi para peneliti. Persaingan yang ketat dan standar seleksi yang tinggi membuatnya sulit, bahkan hampir mustahil bagi sebagian peneliti untuk lolos pada publikasi jurnal gratis. Dengan kualitas tinggi, biaya yang gratis, banyaknya submisi yang diterima, hal ini juga berarti semakin rendahnya kemungkinan untuk diterima, karena pesaingannya yang sangat banyak dengan jurnal-jurnal lainnya.
Bagaimana mencari biaya APC?
Biaya APC biasanya akan dicantumkan di website jurnal tersebut di bagian “Author’s Guideline” atau “About Journal”. Perhatikan biayanya. Bila tidak secara ekplisit dikatakan berapa biayanya, baca “Policy” atau kebijakan jurnal pada “Open Access Journal”.
Berikut ini adalah daftar enam jurnal di bidang Psikologi yang menerapkan free APC atau tanpa biaya proses publikasi.
No. | Nama Jurnal | Q | Fokus & Scope |
1. | Hellenic Journa of Psychology | Q3 | https://ejournals.lib.auth.gr/hjp/about/editorialPolicies#focusAndScope |
2. | Estudos de Psicologia (Campinas) | Q2 | https://www.scielo.br/journal/estpsi/about/#instructions |
3. | Psihologija | Q3 | https://doiserbia.nb.rs/journal.aspx?issn=0048-5705&pg=editorialpolicy |
4. | Studia Psychologica | Q3 | https://journals.savba.sk/index.php/studiapsychologica/about |
5. | Journal of Educational Cultural and Psychological Studies | Q4 | https://www.ledonline.it/index.php/ECPSJournal/about/editorialPolicies#sectionPolicies |
6. | Pedagogy | Q4 | https://ejournals.vdu.lt/index.php/Pedagogika/about |
–
Penulis: Syahrul
Sumber:
- https://koas2doctor.com/id/apa-itu-article-processing-charge-apc/
- https://www.psychreg.org/gratis-index-journals-without-publication-fee/
Sumber gambar: https://images.app.goo.gl