Sebagai bagian dari rangkaian Pre-International Course Series of the International Course on Public Mental Health, Center for Public Mental Health (CPMH) Fakultas Psikologi UGM menghadirkan dua pakar untuk membahas pentingnya memahami bunuh diri bukan hanya sebagai persoalan individu, tetapi juga terkait erat dengan faktor budaya, sosial, dan sistemik. Acara ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan secara daring, pada Jumat (19/9).
SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada melalui Center for Indigenous and Cultural Psychology (CICP) menyelenggarakan Internal Workshop: Youth Studies, Livelihood, Relational Wellbeing, and Scoping Review pada 10–12 September 2025 di ARTOTEL Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program U’Good Grant: Vulnerable Youth – Navigating Meaningful Livelihood in Indonesia, sebuah inisiatif riset internasional yang bertujuan menggali relasi sosial, dukungan komunitas, dan peran institusi dalam mendukung pemuda rentan mencapai penghidupan yang bermakna. Program UGood Grant didukung oleh National Research Foundation (Afrika Selatan), Fondation Botnar (Swiss), dan Human Sciences Research Council (Afrika Selatan).
Sheilla Varadhila Peristianto, M.Psi., Psikolog., sukses gelar doktor pada ujian terbuka Program Studi Doktor Ilmu Psikologi Universitas Gadjah Mada, Selasa (19/08). Penelitian yang berjudul “Konsep Rasa Rumangsa dan Kaitannya dengan Beban Subjektif Keluarga yang Merawat Individu dengan Skizofrenia” mengantarkan Sheila menjadi doktor ke-6672 yang lulus dari UGM.
Dr. Bagus Riyono, M.A., Psikolog, dosen Fakultas Psikologi UGM, kembali mendapat undangan mengisi kelas internasional. Setelah bukunya Tazkiya Therapy in Islamic Psychotherapy diterbitkan Routledge, karya tersebut menjadi materi diskusi di kelas Islamic Spirituality di Respect Graduate School, Pennsylvania, Amerika Serikat.
Undangan tersebut datang dari Prof. Suleyman Eris, akademisi keturunan Turki yang mengajar di sana. Mahasiswa magister di kelas Prof. Eris ditugaskan untuk membaca dan mendiskusikan buku Tazkiya Therapy. Karena terkesan dengan isi buku tersebut, Prof. Eris kemudian mengundang Dr. Bagus untuk hadir langsung sebagai dosen tamu pada 15 Agustus, Jumat, pukul 09.00–10.30 waktu setempat.
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Cross-Cultural Understanding (CCU) pada 13-14 Agustus 2025 untuk menyambut 23 mahasiswa pertukaran dari sembilan negara. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program Student Mobility yang mendukung adaptasi akademik dan sosial mahasiswa asing selama satu semester di UGM.
Fakultas Psikologi UGM dan TVRI Yogyakarta kembali menghadirkan OPSI: Obrolan Psikologi dengan episode kesembilan yang tayang pada Selasa, 05 Agustus 2025, pukul 15.00 – 16.00 WIB. Episode ini mengangkat tema “Ngobrolin Makna Kerja Bareng Gen Z”. Salah satu tujuan episode ini adalah untuk meluruskan kesalahpahaman masyarakat yang sering menganggap generasi Z sukar menetap di suatu lapangan pekerjaan.
Hadir sebagai narasumber dalam episode ini, Kristoforus Lintang Mahadewa, S.Psi., Asisten Peneliti Center for Indigenous and Cultural Psychology (CICP) Fakultas Psikologi UGM. Lintang mengatakan bahwa generasi Z yang lahir di rentang tahun 1997 - 2012 memiliki kecenderungan memandang pekerjaan tidak hanya sebagai ladang untuk mencari penghasilan, namun juga peluang untuk mengembangkan passion. Oleh karena itu, generasi Z mengharapkan milieu kerja yang penuh kenyamanan dan saling mendukung.
Yogyakarta - Center for Public Mental Health (CPMH) Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), kembali menyelenggarakan Kuliah Online bertajuk “Jejak Masa Kecil: Dampak Pengalaman Buruk dan Kekuatan Pengalaman Positif” pada Jumat (18/07). Tema ini menggali tentang pengaruh pengalaman masa kecil terhadap kesehatan mental dan bagaimana pengalaman positif dapat menjadi penawar dari pengalaman yang menyakitkan.
Dalam paparannya, Diana Setiyawati, S.Psi., MHSc., Ph.D., Psikolog, dosen Fakultas Psikologi UGM, menekankan bahwa tekanan hidup bukanlah satu-satunya penyebab gangguan jiwa.
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menyelenggarakan pelepasan Program Pascasarjana sekaligus pengambilan sumpah profesi psikolog Periode IV Tahun Akademik 2024/2025. Sebanyak 44 lulusan resmi dilepas dalam acara yang berlangsung di Hall D Fakultas Psikologi UGM, Rabu (23/7). Terdiri dari tiga lulusan Program Studi Doktor Ilmu Psikologi, 19 lulusan Prodi Magister Psikologi, dan 22 lulusan Prodi Magister Psikologi Profesi.
Penanganan gangguan psikologis seperti PTSD, depresi, atau OCD sering kali terfokus pada terapi standar yang selama ini digunakan secara luas. Namun, tidak semua orang merespons terapi tersebut dengan baik, terutama mereka yang mengalami trauma interpersonal sejak usia dini.
Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. Anke Karl dalam One Day Workshop berjudul Measurement Research in Mood & Sleep Disorders, Depression, and Clinical Hypnosis pada Kamis (10/7), di ruang B-104 Fakultas Psikologi UGM. Workshop ini menyoroti pentingnya pendekatan baru dalam menangani trauma.
Haiyun Nisa, S.Psi., M.Psi., Psikolog., sukses meraih gelar doktor pada ujian terbuka Program Studi Doktor Ilmu Psikologi Universitas Gadjah Mada, Kamis (26/06). Penelitian yang berjudul “Tutur Batin Penggugat: Yurisprudensi Terapeutik dan Pemberdayaan Psikologis pada Perempuan Inisiator Penceraian” mengantarkan Haiyun menjadi doktor ke-6517 yang lulus dari UGM.