Yogyakarta, 12 Juli 2024 – Prof. Dr. Faturochman, M.A., salah satu Guru Besar terkemuka dari Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), berkolaborasi dengan Dr. Gugup Kismono, MBA., dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM, telah menerbitkan sebuah buku berjudul ‘Kepercayaan Organisasional’. Buku setebal 304 halaman ini, diterbitkan oleh Pustaka Pelajar, membahas konsep kepercayaan yang komprehensif dalam organisasi.
Buku ini tidak hanya berfokus pada kepercayaan internal dalam organisasi, tetapi juga mengeksplorasi organisasi sebagai objek kepercayaan dari pihak luar dan kepercayaan antar organisasi. Istilah ‘organisasional’ tidak hanya terbatas pada hal-hal internal, tetapi mencakup aspek-aspek kepercayaan yang lebih luas yang memengaruhi keberlanjutan dan efektivitas organisasi.
Salah satu aspek menarik dari buku ini adalah pembahasannya tentang organisasi sebagai objek kepercayaan dari masyarakat umum. Kepercayaan kepada organisasi publik dinilai penting karena keberlanjutannya sangat bergantung pada kepercayaan masyarakat terhadap entitas tersebut. Perspektif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang mempromosikan akses yang setara terhadap pendidikan dan mendorong keragaman budaya dalam organisasi.
Prof. Faturochman menekankan bahwa kepercayaan adalah elemen fundamental dalam mencapai tujuan organisasi dan mempertahankan budaya organisasi yang positif. Beliau berargumen bahwa tanpa kepercayaan, organisasi tidak dapat berfungsi secara efektif, dan kemampuan mereka untuk berinovasi dan beradaptasi terhadap perubahan akan sangat terhambat.
Dr. Gugup Kismono menambahkan bahwa buku ini juga membahas pentingnya akses yang setara terhadap peluang dalam organisasi. Beliau menyoroti bahwa menciptakan lingkungan yang inklusif di mana semua anggota memiliki akses yang setara terhadap sumber daya dan peluang adalah penting untuk membangun kepercayaan dan mencapai kesuksesan organisasi.
Buku ini juga menyinggung peran keragaman budaya dalam meningkatkan kepercayaan organisasional. Buku ini menyarankan bahwa organisasi yang merangkul keragaman budaya lebih mungkin untuk membangun kepercayaan di antara anggotanya dan pemangku kepentingan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kolaborasi dan kinerja.
Selain wawasan teoretis, buku ini juga menyediakan strategi praktis untuk membangun dan mempertahankan kepercayaan dalam organisasi. Strategi-strategi ini didasarkan pada penelitian yang luas dan contoh-contoh dunia nyata, menjadikan buku ini sumber yang berharga bagi akademisi dan praktisi.
Penerbitan ‘Kepercayaan Organisasional’ merupakan kontribusi signifikan dalam bidang studi organisasi. Buku ini menawarkan pemahaman yang komprehensif tentang dinamika kepercayaan dan memberikan wawasan yang dapat diterapkan untuk menciptakan lingkungan organisasi yang dapat dipercaya.
Sebagai kesimpulan, ‘Kepercayaan Organisasional’ adalah bacaan wajib bagi siapa saja yang tertarik untuk memahami peran kritis kepercayaan dalam kesuksesan organisasi. Buku ini menekankan pentingnya kepercayaan dalam mencapai SDGs, khususnya dalam mempromosikan akses yang setara terhadap pendidikan dan mendorong keragaman budaya dalam organisasi.
—
Penulis: S. Fauzi