Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Sumatera Utara (USU) menjalin kerja sama dan studi banding terkait Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) program studi sarjana dan penelitian di magister psikologi, Selasa (10/7) di ruang A-203 Fakultas Psikologi UGM. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilakukan oleh Dekan Fakultas Psikologi UGM, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., dan Wakil Dekan III Bidang Penelitian, Pengabdian pada Masyarakat, dan Kerjasama USU, Hasnida, Ph.D., Psikolog.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Wenty Marina Minza, MA., menekankan pentingnya kerja sama antar Fakultas Psikologi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas akademik, “MBKM menjadi tantangan bagi seluruh universitas yang ada di Indonesia. Saya berharap, acara ini dapat menjadi momen untuk saling berkolaborasi mengurai benang kusut MBKM ini”.
Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian pada Masyarakat, dan Kerjasama USU, Hasnida, Ph.D., Psikolog., mengucapkan terima kasih atas kerja sama ini. Menurutnya, salah satu program MBKM yang harus dijalankan adalah kolaborasi dengan universitas lain.
“Apa yang kami lihat dan amati di Fakultas Psikologi UGM akan menjadi ilmu baru yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas akademik,” harap Hasnida.
Kegiatan ini mencakup pemaparan kurikulum prodi sarjana termasuk program MBKM, penelitian di magister psikologi sains, dan pengelolaan jurnal psikologi.
Tur kamps menjadi agenda terakhir dalam acara ini, mengunjungi berbagai unit yang ada di Fakultas Psikologi UGM. Di antaranya Unit Pengembangan Alat Psikodiagnostika (UPAP), Career Center, Center for Public Mental Health (CPMH), Center for Indigenous and Cultural Psychology (CICP), Center for Life-span Development (CLSD), Unit Konsultasi Psikologi (UKP), dan terakhir Laboratorium Psikodiagnostika.
Penulis : Relung Fajar Sukmawati