Events Temilnas IPS 2017

Temu Ilmiah Nasional Ikatan Psikologi Sosial 2017

9-11 November 2017 di Fakultas Psikologi UGM

[restabs alignment=”osc-tabs-left” responsive=”false”]
[restab title=”Workshop” active=”active”]

SUSUNAN ACARA WORKSHOP NASIONAL

Kamis, 09 November 2017

NO. WAKTU RUANG AGENDA ACARA PEMATERI/ NARASUMBER
JAM DURASI
1. 07.00 – 08.00 60 Menit A-203 Registrasi Peserta Workshop dan Tamu undangan Panitia
2. 08.00 – 09.00 60 Menit A-203 Pengantar dan overview Prof. Dr. Faturochman, M.A.
3. 08.00 – 09.30 30 Menit Coffee Break
4. 09.30 – 11.00 90 Menit A-203 Konseptualisasi dan Teorisasi Dari Data Kualitatif Dr. Wenty Marina Minza., M.A.
5. 11.00 – 12.00 60 menit A-203 Pengalaman Konseptualisasi dan Teorisasi Kualitas Perkawinan Dr. Siti Rohmah Nurhayati
6. 12.00 – 13.00 60 menit ISHOMA
7. 13.00 – 15.00 120 menit A-203 Eksplorasi Data Kuantittatif Untuk Pengembangan Teori Prof. Dr. Faturochman, M.A.
8. 15.00 – 15.30 30 menit Coffee Break
9. 15.30 – 16.30 60 menit A-203 Pengalaman Pengembangan Teori: Kualitas Pertemanan Dr. Tri Rejeki Andayani
10. 16.30 – 17.00 30 menit A-203 Penutupan Workshop
10. 18.30 – 21.00 150 menit A-203 Sarasehan Komite Ikatan Psikologi Sosial Panitia (yang bertugas), SC, dan IPS

 

[/restab]

[restab title=”Konferensi”]

SUSUNAN ACARA KONFERENSI

Jumat, 10 November 2017

No. Waktu Ruang Agenda Acara Pemateri/

Narasumber

Keterangan
Jam Durasi
1. 07.30 – 08.00 30 Menit G-100 Registrasi peserta dan tamu undangan Panitia

 

Hiburan Gamelan mahasiswa
2. 08.00 – 08.45 45 Menit G-100 Pembukaan MC
Lagu Indonesia Raya Musik/Dirigen
Sambutan dari Ketua Panitia Drs. Fauzan Heru
Sambutan Dekan Prof. Dr. Faturochman, M.A
Sambutan dari Ketua/Perwakilan IPS Perwakilan IPS
      Do’a Drs. Sentot Haryanto, M.Si., Psikolog
(Launching buku Indigenous Psychology)

 

Prof. Dr. Faturochman, M.A.

 

Hiburan Gamelan mahasiswa
3. 08.45 – 10.00 75 Menit Sesi I
G-100 Kelas A Presenter paper Satu kelas 4-5 Presenter (Presentasi 10 menit

Sesi tanya jawab 10 menit)

A-203 Kelas B
A-214 Kelas C
C-101 Kelas D
D-404 Kelas E
D-406 Kelas F
4. 10.00 – 10.15 15 menit   Coffee Break

 

5. 10.15 – 11.30 75 Menit Sesi II
G-100 Kelas A Presenter paper Satu kelas 4-5 Presenter (presentasi 10 menit

Sesi tanya jawab 10 menit)

A-203 Kelas B
A-214 Kelas C
C-101 Kelas D
D-404 Kelas E
D-406 Kelas F
6. 11.30-13.00 90 menit  

ISHOMA

 

Sholat jum’at dan Makan siang
Sesi III
7. 13.00 – 14.30 90 Menit G-100 Kelas A  

Presenter paper

 

Satu kelas 5-6 Presenter (presentasi 10 menit

Sesi tanya jawab 10 menit)

A-203 Kelas B
A-214 Kelas C
C-101 Kelas D
D-404 Kelas E
D-406 Kelas F
8. 14.30 – 14.45 15 menit   Coffee Break

 

9. 14.45 – 16.15 90 Menit Sesi  IV
G-100 Kelas A Presenter paper Satu kelas 5-6 Presenter (presentasi 10 menit

Sesi tanya jawab 10 menit)

A-203 Kelas B
A-214 Kelas C
C-101 Kelas D
D-404 Kelas E
D-406 Kelas F
10. 16.15-16.30 15 menit   Coffee Break
11. 16.30- 18.00 90 menit A-203 Junior Scholar Meeting 3 senior research Dibuka pendaftaran untuk maksimal 30 junior researcher pada saat registrasi

 

Masing-masing senior researcher mendampingi 10 junior researcher

Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si (UI)

Dr. Bagus Takwin, M.Hum (UI)

Dr. Avin Fadilla Helmi, M.Si. (UGM)

 

 SUSUNAN ACARA KONFERENSI

Sabtu, 11 November 2017

No. Waktu Ruang Agenda Acara Pemateri/

Narasumber

Keterangan
Jam Durasi
1.      08.00 – 09.30 90 menit Sesi V
A-203 Kelas A Presenter paper Satu kelas 5-6  presenter

(presentasi 10 menit

Sesi tanya jawab 10 menit)

A-214 Kelas B
C-101 Kelas C
D-404 Kelas D
D-406 Kelas E
C-102 Kelas F
2. 09.30 – 10.00 30 menit   Coffee break
3. 10.00 – 11.30 90 menit G-100 Keynote Speech Prof. James H. Liu
4. 11.30 – 11.45 15 menit G-100 Penutupan Pemberian kenang-kenangan

[/restab]

[restab title=”Jadwal Presentasi”]

JADWAL PRESENTASI

TEMILNAS IPS 2017

JUM’AT, 10 NOVEMBER 2017

Jam Sesi G-100 A-203 A-214
08.45 – 10.00 (75 menit) I Simposium 1

Perilaku Memilih

 

1.          Rekonseptualisasi Ideologi Politik Indonesia: Konstruksi Tiga Dimensi Skala Ideologi Politik

(Hamdi Muluk, Mirra Noor Milla, Whinda Yustisia, Haykal Hafizul, Joevarian Hudijana, Abdan Shadiqi)

2.          Rasionalitas dan Irrasionalitas Pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah di Jakarta

(Syahrul Hidayat, Whinda Yustisia, Ananda F. Shidiq A)

3.          Efek Norma Deskriptif Terhadap Keputusan Pemilih Dalam Jual-Beli Suara Pada Pemilu

(Rizka Halida)

4.          Studi Q-Sort Mengenai Konsensus Pakar dalam Menentukan Ideologi Politik Bangsa Indonesia

(Joevarian Hudijana, Mirra Noor Milla, Haykal Hafizul)

5.          Memprediksi Tingkat Keterpilihan dengan Pengukuran Simulasi Head to Head, Subjective Likelihood, dan IAT: Studi pada PILKADA DKI Jakarta 2017

(Ananda F. Shidiq A)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Keluarga)

 

1.         Konsep Diri Dan Budaya Remaja Akhir

(Alifah Nabilah Masturah)

2.         Konsep Kebahagiaan pada Remaja

(Vinny Marviani dan Hanif Akhtar)

3.         Regulasi Diri Seksualitas Remaja di Indonesia

(Sitti Fathimah Herdarina D. Dan Fitriani Dwi Febriyanti)

4.         Gambaran Marital Horizon pada Remaja 15-19 Tahun di Kota Bandung

(Langgersari Elsari Novianti)

5.         Terapi Berpikir Positif Untuk Konsep Diri Remaja

(Dhea Ravea Eka Putri dan Alifah Nabilah Masturah)

Lingkungan dan Keberagaman

 

1.          Yakinkah dengan adanya perubahan iklim?

(Handrix Chris Haryanto dan Sowanya Ardi Prahara)

2.          Intervensi psikososial untuk meningkatkan resiliensi warga penyintas bencana tanah longsor di  Banjarnegara

(Choirul Anam, Mutingatu Sholichah, dan Sri Kushartati)

3.          Kontradiksi Antara Penerapan Etnoteori Pengasuhan dan Model Budaya Pada Ibu di Wilayah Perkotaan-Pedesaan

(Rizky Amalia Rosyadi, Nugraha Arif Karyanta, dan Hardjono)

4.          Kajian Terhadap Perilaku Menyontek Yang Menular Di Dalam Ruang Kelas

(Yohanes Kartika Herdiyanto dan Supriyadi)

5.          Pengaruh Pemberian Pendidikan Bencana Terhadap Kesiapsiagaan Siswa dalam Menghadapi Bencana (Studi Kasus di SD 5 Rahtawu, Kabupaten Kudus)

(Mochamad Widjanarko)

10.15 – 11.30

(75 menit)

II Simposium 2

Agama dan Hubungan Antar Kelompok

 

1.          Peran Kerjasama Antar Kelompok, Kebermaknaan, Identitas Pada Dukungan Terhadap Jihad Qital Dalam Deradikalisasi Narapidana Terorisme

(Mirra Noor Milla, Joevarian, Haykal Hafizul)

2.          Fundamentalisme Agama dan Dukungan Terhadap Kekerasan: Peran Mediator Collective Narcissism dan Moderator Nilai Tightness-Looseness

(Whinda Yustisia, Any Rufaedah, Idhamsyah Eka Putra, Harvey Whitehouse, Christoper Kavanagh)

3.          Aksi Solidaritas Terhadap Muslim Palestina: Pola Dinamika Menonjolnya Identitas Sosial Politik Dan Sebagai Muslim Pada Aktivis Muslim Indonesia

(Muhammad Abdan Shadiqi, Hamdi Muluk, Mirra Noor Milla)

4.          Empati dan Kontak Antar Kelompok Dalam Kegiatan Wisata Rumah Ibadat di Jakarta

(Ahmad Naufalul Umam, Farah Rizkiana Novianti, Kharis Pradanas)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Kerja)

 

1.         Manajemen Kesan “Ingratiation” Dan “Self-Promotion” Terhadap Penilaian Rating Dalam Wawancara Kerja

(Ika Herani, Ika Rahma S, dan Ika Adita S.)

2.         Peran Modal Psikologis Dan Kompetensi Kepemimpinan Terhadap Kelelahan Berkelanjutan Dengan Keterikatan Kerja Sebagai Variabel Mediator

(Wira Nugraha)

3.         Stres Kerja Para Anggota Dewan (DPR RI) Ditinjau Dari The Big Five Personality

(Gusti Yuli Asih, Rusmalia Dewi, dan Hardani Widhiastuti)

4.         Perbedaan Kesabaran Dilihat Dari Pilihan Karyawan Pada Saat Berhadapan Dengan Dilema Moral Kejujuran

(Ivani Wulandari)

Research Methodology and Testing

 

1.          Penyusunan Alat Ukur Academic Attitude Index sebagai Indikator Pengukuran Sikap Berbasis Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)

(Evanytha dan Yusuf Hadi Yudha)

2.          Validitas Tes Processing Speed Ability

(Fitri Andriani, Cholicul Hadi, Pramesti Pradna Paramitha, dan Urip Purwono)

3.          Penerapan Prinsip Modifikasi Perilaku Dengan Teknik Prompting Dan Transfer of Stimulus Control (Fading) Untuk Meningkatkan Keterampilan Mengancingkan Baju Pada Anak Dengan Intellectual Disability – Moderate

(Ika Agustina Murpratiwi dan Mita Aswanti Tjakrawiralaksana)

4.          Human – Animal Studies (HAS) In Indonesia: An Open Field For Multidisciplinary Researches And Interventions

(Puspita Insan Kamil, Harry Susianto, dan Adrian Dwiputra)

13.00 – 14.30 (90 menit) III Politik Keberagaman dan Nasionalisme

 

1.         Raos Persatuan Sebagai Modal Kohesi Sosial

(Sunarno)

2.         Makna Demokrasi Bagi Kaum Muda

(Victorius Didik Suryo Hartoko)

3.         Political Behavior (The Choices Of The Governor Candidates, Value Orientation, Personality Types, And Community Identity)

(Theresia Dewi Setyorini)

4.         Peran Social Value Orientation Dan Political Trust Terhadap Partisipasi Politik Pemilih Pemula

(Lusy Asa Akhrani dan Sanggar Kanto)

5.         Membaca Jiwa Persatuan Soekarno: Sebuah Analisis Biografis-Hermeneutis

(Muhammad Zulfa Alfaruqy)

6.         Keselarasan dalam keberagaman berbangsa dan bernegara. Nasionalisme dan Politik (Tinjauan Filsafat dan Psikologi dalam rangka Menemukan Pijakan)

(Rin Widya Agustin)

Multikulturalisme dan Interkulturalisme

 

1.         Metasintesis Kebijaksanaan

(Wawan Kurniawan, Nurul Fitroh, Bambang Pratama, Andi Azizah, Muh. Ahyar, dan Resqi Ramdani)

2.         Explicit VS Implicit Dimension of Religiosity: It Takes Two to Tango!

(Farah Nadhifa Azarine, Dominik Golab, dan Galang Lufityanto)

3.         Diri Religius: Eksplorasi Terhadap Dimensi Psikospiritual

(Retno Hanggarani Ninin dan Arina Shabrina)

4.         Pemaafan ditinjau dari Religiusitas dan Ego pada Remaja

(Ivan Muhammmad Agung)

5.         Telling Right from Wrong: A Qualitative Study of Furqan in Dual System Processing

(Ricca Angreini Munthe)

6.         Struktur Kepribadian Manusia Menurut Jalaluddin Rumi: Semantic Network Analysis Teks Masnavi

(Irfan Halim)

Resolusi Konflik

 

1.         Identifikasi Intervensi Perilaku Tidak Beradab Di Organisasi Sebagai Prevensi Terjadinya Konflik Antar Pribadi

(Seger Handoyo, Fendy Suhariadi, Samian, dan Dewi Syarifah)

2.         Peran Kasih-Sayang Dalam Menentukan Pilihan Saat Berhadapan Dengan Dilemma Moral “Membunuh Atau Diam”

(Subhan El Hafiz)

3.         Perbedaan Kontrol Diri Dilihat Dari Pilihan Santri Pada Saat Berhadapan Dengan Dilema Moral Nilai Agama Di Lingkungan Pesantren

(Fathiya Khoirunnida)

4.         Komunikasi Agama Dan Kontestasi Budaya Visual: Sebuah Kajian Visual Dan Psikologi Sosial

(Made Mastianta Nadera)

5.         Media Sosial, Kini Menjadi Provokator Pemicu Prasangka Menjadi Konflik Virtual

(Fahyuni Baharudin)

6.         Pikiran Terbuka: Bacaan Sastra Terhadap Need For Closure Mahasiswa

(Nurul Fitroh, Resqy Amalia, Muh. Ahyar Hamka, Andi Azizah Ramadani, Andi Mursyidah Yusuf, dan Wawan Kurniawan)

14.45 – 16.15 (90 menit) IV Resolusi Konflik

 

1.          Konsep tentang Damai dan Konflik

(Julia Suleeman, Rika Eliana, dan Robert O. Rajagukguk)

2.          Fleksibilitas Kognitif dan Pemaafan

(Imam Setyawan)

3.          Faith in Humanity: Perjuangan Mempercayai Manusia Lain

(Mona Sugianto, Zainal Abidin, Urip Purwono, Irwanto, dan Juke Siregar)

4.          Pikiran yang Terancam: Efek Moderasi Persepsi Keterancaman dan Identifikasi Sosial pada Hubungan antara Kebutuhan Kepastian Jawaban dengan Kepercayaan Konspirasi

(Ahmad Naufalul Umam, Joevarian Hudiyana, Farah Rizkiana Novianti, Mardianto)

5.          Peran Kejelasan Norma Sosial dan Perceived Controllability Stigma Dalam Mempengaruhi Ekspresi Prasangka

(M. Zein Permana)

6.          Peran Kelihan Adat Dalam Resolusi Konflik Pada Masyarakat Bali: Sebuah Studi Fenomenologi Tentang Konflik Dan Perdamaian Di Bali

(David Hizkia Tobing)

Pendidikan Inklusi

 

1.         Persyaratan Penerimaan Peserta Didik Baru Sekolah Dasar Inklusi Di Yogyakarta

(Laurensia Aptik Evanjeli)

2.         Proses Identifikasi Peserta Didik Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dasar Inklusi

(Brigitta Erlita Tri Anggadewi)

3.         Perbedaan Dukungan Sosial Teman Sebaya Terhadap Siswa Berkebutuhan Khusus Di SD Inklusi (Intervensi Antara Sosiodrama Dan Audiovisual)

(Faizah, Ulifa Rahma, dan Yunita Kurniawati)

4.         Pengaruh Terapi Musik Gamelan Terhadap Temper Tantrum Anak Berkebutuhan Khusus

(Sri Asih Andayani)

5.         Praktik Pendidikan Inklusi di Sekolah Alam Ramadhani Kediri

(Siti Nurvitasari, Lisa Zakia Azizah, dan Sunarno)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Gender)

 

1.         Mindfulness Sebagai Intervensi Untuk Meningkatkan Keseimbangan Kerja Dan Keluarga

(Dhevy Puswiartika, Zahrotur Rusyida Hinduan, Marina Sulastiana, dan Diana Harding)

2.         Problem Focus Coping, Dukungan Sosial dan Kesejahteraan Psikologis Pada Ibu Rumah Tangga

(Kamsih Astuti)

3.         Persepsi Perempuan Di DIY Terhadap Perilaku Premarital Seksual: Sudut Pandang Pelaku

(Lilis Rosyidah)

4.         Gambaran Identitas Sosial Terhadap Perilaku Deliquency Remaja Anggota Geng Motor Wanita

(Leni Armayati, TB Zulriska Iskandar, Ahmad Gimmy P. Siswandi, dan Zainal Abidin)

5.         Pengambilan Keputusan Etis pada Koruptor Perempuan

(Fakhirah Inayaturrobbani)

 

Jam Sesi C-101 D-404 D-406
08.45 – 10.00 (75 menit) I Gender, Kerja, dan Keluarga (Kerja)

 

1.         Ekspolorasi Komunitas Pembuatan Kapal Dengan Pendekatan Sistem (Studi Pada Komunitas Pembuatan Kapal Di Kabupaten Bulukumba)

(Muh. Tamar, Arlina Gunarya, Dyah Kusmarini, dan Umniyah Saleh)

2.         Kepercayaan  Pada  Atasan

(Faradillah Firdaus dan Aburizal Fatwa Ramli)

3.         Career Conselling: Metode Intervensi untuk Orientasi Masa Depan Bidang Karir Pada Remaja

(Yanti Rubiyanti)

Multikulturalisme dan Interkulturalisme

 

1.         Konsep “Kanca”: Sebuah Studi Fenonomenologi Pada Masyarakat Multiagama

(Yenita Heri Susanto, Norma Alfrida Febriana, Sunarno, dan Wulan Novitasari)

2.         Perbedaan Kecerdasan Emosional Dilihat Dari Pilihan Seseorang Saat Berhadapan Dengan Dilema Moral Nilai Agama

(Lutfiyah Hani)

3.         Organizational Citizenship Behavior Karyawan Melayu Riau dalam Tinjauan Religiusitas Dan Etika Kerja Islam

(Rita Susanti)

4.         Hubungan Antara Prasangka Agama Dengan Islamophobia Pada Remaja Di Surabaya

(Ongki Pulumbara dan Dyan Evita Santi)

5.         Suku, Kepribadian, Dan Distres Psikologis: Hubungan Antara Trait Kepribadian Dan Distres Psikologis Pada Suku Jawa Usia Dewasa Awal

(Isqi Karimah, Sugiarti A Musabiq, dan Lavenda Geshica)

Teknologi, Internet, dan Media Sosial

 

1.         Ciri Kepribadian Dan Intensi Berbagi Informasi Di Media Sosial

(Nafkhatul Wahidah, Sartana, dan Nelia Afriyeni)

2.         Agresi Elektronik Pada Pengguna Media Sosial: Rendahnya Kontrol Diri?

(Leonardus Edwin Gandawijaya dan Passchedona Henrietta Puji Dwi Astuti Dian Sabbati)

3.         The Dark Triad Personality: Narsisme, Cyberbullying

(Yun Nina Ekawati dan Nofrans Eka Saputra)

4.         Keterampilan Sosial Pengguna Game Online Pada Anak Usia Tahap Akhir

(Andina Saraswati, Jehan Haerani, Wulan Listiyo, dan Latifah Fauziah)

5.         Pemikiran Kritis Remaja Dalam Menghadapi Berita Hoax Di SMA ‘X’ Surakarta

(Hardjono, Laelatus Syifa S. A., dan Berliana Widi S.)

10.15 – 11.30

(75 menit)

II Health Psychology

 

1.          Faktor Yang Berperan Dalam Pengambilan Keputusan Mengenai Pengobatan Tradisional Pada Pasien Kanker Payudara

(Arina Shabrina dan Aulia Iskandarsyah)

2.          Dukungan Sosial pada Pasien End Stage Renal Disease (ESRD) yang Menjalani Hemodialisa

(Kustimah, Ahmad Gimmy Prathama Siswadi, Achmad Djunaidi, dan Aulia Iskandarsyah)

3.          Pengalaman Sakit Hipertensi Pada Wanita Jawa Dengan Status Sosial Ekonomi Rendah

(Imam Faisal Hamzah dan Subandi)

4.          Apa Yang Mereka Ketahui Tentang HIV/AIDS ? Studi Deskriptif Mengenai Pengetahuan HIV/AIDS Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Dan Madrasah Di Kota Bandung

(Eka Riyanti Purboningsih, Esti Wungu, dan Lenny Kendhawati)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Gender)

 

1.         Would technology make more loyal? Peran Kenyamanan Pelayanan dan Gender pada Loyalitas Pelanggan

(Lukman J. Sanjaya dan Dian R. Sawitri)

2.         Struggling of Women Massagers in Nusa Dua Tourism Area

(Ni Desak Made Santi Dwiyarthi)

3.         Hambatan Psikologis pada Perempuan Pemimpin

(Nina Zulida Situmorang dan Rosmia Nuradini)

4.         Prediction: True Or False?

(Andi Azizah Ramadani, Nurul Fitroh, Bambang Pratama J., Muh. Ahyar Hamka, dan Wawan Kurniawan)

5.         Perbedaan Gender dalam Kemampuan Kognitif Berdasarkan Perspektif Cattell–Horn–Carroll (CHC): Bukti dari Tes Intelegensi Kolektip Indonesia Tinggi (TIKI-T)

(Whisnu Yudiana)

Mental Health and Well-Being

 

1.          Kemiskinan Subjektif: Sebuah Realitas Atau Mentalitas?

(Tri Rejeki Andayani, Hardjono, dan Fadjri Kirana Anggarani)

2.          Ngayah: Otonomi dan Dukungan Sosial dalam Pembentukan Perilaku Sosial

(Ade Iva Murty)

3.          Peran Trait Marah dan Sensation Seeking dalam Munculnya Perilaku Mengendara Berisiko pada Pengendara Sepeda Motor

(Sunu Bagaskara)

4.          Pengaruh Perbincangan Dengan Penumpang Terhadap Risky Driving Behavior Pada Pengemudi Usia Muda

(Solehatinnisa, Arif Triman, dan Sunu Bagaskara)

13.00 – 14.30 (90 menit) III Teknologi, Internet, dan Media Sosial

 

1.         Intensitas Penggunaan Media Sosial Dan Nomophobia

(Harmaini)

2.         Kebutuhan Afiliasi Dan Nomophobia Mahasiswa Universitas Negeri Makassar

(Musdalifa, Asniar Khumas, dan Muh. Nur Hidayat Nurdin)

3.         Shyness, Loneliness, Dan Smartphone Addiction

(Sitti Hasmah, Widyastuti, dan Ahmad Ridfah)

4.         Shyness Dan Kecanduan Internet Pada Mahasiswa

(Suryaningsih, Nurfitriani Fakhri, dan Ahmad Ridfah)

5.         Perilaku Cybersex pada Remaja

(Nila Anggreiny dan Septi Mayang Sarry)

Mental Health and Well-Being

 

1.         Konsep Kebahagiaan Pada Anak

(Eva Rahman)

2.         Spiritual Well-Being Dilihat Dari Perilaku Bersyukur Pada Mahasiswa Bidikmisi

(Ni Imas Narendri, Pentarina Intan, dan Laksmitawati)

3.         Perbedaan Aspek Emosi Dan Motivasi Refleksi Diri Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Semester Satu Universitas Mercubuana Yang Melakukan Refleksi Diri Tentang Peristiwa Negatif

(Setiawati Intan Savitri)

4.         Pengaruh Pelatihan Pendidikan Karakter IDEAL pada Regulasi Emosi dan Efikasi Diri Guru di Indonesia

(Jati Ariati, Erin Ratna Kustanti, dan Hastaning Sakti)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Keluarga)

 

1.          Resiliensi Pada Remaja Yang Mengalami Kekerasan, Perceraian Orangtua, Atau Perkosaan

(Eunike Alvonciani, Adinda Vashti Raissa, Clara Alverina Jovita, dan Julia Suleeman)

2.          Peran Perceived Positive Parenting Terhadap Future Orientation pada Remaja

(Yanti Rubiyanti, Hendriati Agustiani, Ahmad Gimmy Prathama Siswadi, dan Ratna Jatnika)

3.          Bagaimana Orangtua Bisa Memenuhi Kebutuhan Psikologis Dasar Remaja?

(Fitri Ariyanti Abidin, Juke R. Siregar, Poeti Joefiani, dan Rismijati E. Koesma)

4.          The Role of The Family In The Formation of Pro-Environmental Behavior In Sundaneese Teenager

(Julian Amriwijaya, Tb. Zulrizka Iskandar, Achmad Djunaidi, dan Efi Fitriana)

5.          Persepsi terhadap Peran Ayah Pada Remaja Pelaku Kekerasan Seksual

(Septi Mayang Sarry, Nila Anggreiny, dan Annisa Aziza)

14.45 – 16.15 (90 menit) IV Multikulturalisme dan Interkulturalisme

 

1.         Peran Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Proses Pembentukan Tingkahlaku Toleransi Terhadap Keberagaman Identitas Sosial

(Riyanti Abriyani)

2.         Prasangka Etnis Jawa Yang Tinggal Di Kota Bandung Terhadap Etnis Sunda Dalam Penyeleksian Calon Pasangan Hidup

(R. Mira Rif’ah Kamilah, Elly Malihah dan M. Ariez Musthofa)

3.         Dimensi Stereotip Subjek S (Etnis Madura) Terhadap Konflik Dengan Etnis Dayak

(Jehan Safitri dan Marina Dwi Mayangsari)

4.         Intercultural Communication Pasangan Berbeda Kewarganegaraan Yang Menjalani Long Distance Relationship

(Neka Erlyani dan Tria Rizki)

5.         Masyarakat Pendalungan, Identitas Sosial Dalam Akulturasi Budaya Madura Dan Jawa

(Prakrisno Satrio Roesfandi)

6.         Mindfullness Sebagai Prediktor Universal Diverse Orientation

(Rinie Indira Nauly dan Meutia Nauly)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Keluarga)

 

1.          Social Support Dan Self-Efficacy Dengan Stress Pada Ibu Rumah Tangga Yang Berpendidikan Tinggi

(Yuliana Intan Lestari)

2.          Dukungan Sosial dan Penerimaan Keluarga Terhadap Pasien Schizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan, Jakarta

(Siti Rahmawati)

3.          Harapan Seolah Hilang Di Balik Jeruji Besi? Resiliensi Anak yang Bermasalah dengan Hukum

(Sindya Bisono, Clara Ajisuksmo, dan Yohana Ratrin Hestyanti)

4.          Am I Rebellious? An Exploration Of Moslem Adolescent-Parents Conflict And Cognitive Dissonance

(Ricca Angreini Munthe, Ami Widyastuti, dan Dede Fitriana Anatassia)

5.          Pendapat Siswa, Orang Tua Dan Konselor Sekolah Mengenai Pacaran Pada Siswa SMP

(Farida Harahap dan Tina Afiatin)

6.          Kematangan Emosi dengan Aggressive Driving Pada Pelaku Balab Liar

(Iin Aini Mawaddah, Amanda Pasca Rini, dan Sahat Saragih)

Relasi Antar dan Intra Generasi

 

1.         Kompetisi Ataukah Kolaborasi? Pengaruh Relasi Sosial Dalam Membentuk Perilaku Kecurangan

(Samudera Fadlilla Jamaluddin dan Galang Lufityanto)

2.         Hubungan Antara Perbandingan Sosial Dengan Teman Sebaya Dan Materialisme Pada Remaja

(Ida Ayu Putu Gayatri Praba Putra dan P. Henrietta P. D. A. D. S.)

3.         Mengukur Kualitas Personal dalam Pertemanan

(Tri Rejeki Andayani, Faturochman, dan Avin Fadilla Helmi)

4.         Kedekatan dan Kehangatan dalam Relasi Suami Istri

(Siti Rohmah Nurhayati, Faturrochman, dan Avin Fadilla Helmi)

5.         Orientasi Relasi Anggota Koperasi

(Hendrikus Pedro dan Koentjoro)

SABTU, 11 NOVEMBER 2017

Jam Sesi A-203 A-214 C-101
08.00 – 09.30

(90 menit)

V Kelompok Minoritas dan Marjinal

 

1.         “Kelompokku Tidak Mungkin Salah”: Peran Fusi Identitas Agama dan Skemata Keagamaan

(Yohanes Budiarto dan Lina)

2.         Perbedaan Universal-Diverse Orientation Mahasiswa Etnis Tionghoa Universitas Sumatera Utara (USU) Dan Politeknik Informasi Teknologi & Bisnis (IT&B)

(Nadine Lobian dan Irmawati)

3.         Peran Proses Kognitif Dalam Stigma Terhadap Orang Dengan Gangguan Mental Di Bali

(Sarah Josephine Natalia dan Yohanes Kartika Herdiyanto)

4.         Eksplorasi Rasa Bermasyarakat Pasca Pengucilan: Studi Kasus Kasepekang di Bali

(Nyoman Trisna Aryanata dan Aritya Widianti)

5.         Konstruksi Alat Ukur Dasar Toleransi: Analisis Faktor Konfirmatori Terhadap Skala Outgroup Favoritism

(Johan Satria Putra dan Novika Grasiaswaty)

Multikulturalisme dan Interkulturalisme

 

1.         Constructing Etnonational Identity: Negotiation Of National Identity On Formarly Of Independence Aceh Movement Members Post Reformation Era

(Muhammad Johan Nasrul Huda)

2.         Perasaan Tidak Berdaya: Studi Indigenous pada Masyarakat Jawa

(Hasna Uzzakiyah dan Galang Lufityanto)

3.         Apa Harapan Terbesar Kita? Studi Pada Mahasiswa Bugis Makassar

(Bambang Pratama J, A.Musyidah Yusuf, Andi Nurul Mutmainnah, Muh. Ahyar Hamka, Nurul Fitroh, dan Andi Azizah Rahmadani)

4.         Pengaruh Big Five Personality Terhadap Kebahagiaan Pada Suku Gorontalo

(Eka Apristian Pantu)

5.         Peranan Non-Attachment terhadap Kesehatan Mental Positif

(Lina dan Yohanes Budiarto)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Keluarga)

 

1.         Persepsi Kemanakan Terhadap Pengasuhan Mamak di Minangkabau

(Nafkhatul Wahidah, Sartana, Nila Anggreiny)

2.         Peran Mamak Dalam Pengasuhan Kemenakan Pada Etnis Minangkabau

(Debby Nia Novinta)

3.         Kontribusi Dukungan Sosial Pengasuh Terhadap Homesickness Remaja LKSA dengan Status Tidak Mampu di Kabupaten Garut

(Selfiyani Lestari, Ayu Riana Sari, dan Afini Freudwi Asri)

4.         Kualitas Kesehatan Mental Positif Anak Ditinjau Dari Persepsi Anak Terhadap Konflik Pernikahan Orangtua

(Amala Fahditia, Sari Wardana, dan Yohanes Budiarto)

5.         Efektifitas Modifikasi Perilaku Untuk Mengatasi Enuresis Pada Anak

(Evi Syafrida Nasution)

6.         Advokasi terhadap Anak dengan Gangguan Spektrum Autis: Peran Dan Tantangan Bagi Orangtua

(Desvi Yanti Mukhtar, Th. Dicky Hastjarjo, dan M. G. Adiyanti)

 

Jam Sesi C-102 D-404 D-406
08.00 – 09.30

(90 menit)

V Teknologi, Internet, dan Media Sosial

 

1.         Hijrah Melalui Media Sosial

(Rochimah Imawati dan Eka Adetya Lestari)

2.         Pemanfaatan Teknologi Bagi Generasi Millenial: Konseling Berbasis Teks Menggunakan Riliv-Aplikasi Android

(Florentina Yuni Apsari, Eli Prasetyo, dan Made D Rama)

3.         Gambaran Intensi untuk Mencoba Tutorial Makeup Pada Penonton Beauty Vlog

(Dinda Hapsari dan Azhar El Hami)

4.         Parental Mediation and Ethical Online Media Competence Among Emerging Adults

(Laras Sekarasih, Amarina Ariyanto, dan Dianti Kusumawardhani)

5.         Pengembangan Komunitas Kampung Pintar Indonesia Sebagai Upaya Penerapan Digital Seloko Melayu Jambi Dalam Prevensi Perilaku Berisiko

(Nofrans Eka Saputra dan Nirwan Il Yasin)

Relasi Antar dan Intra Generasi

 

1.         Tipologi Kekuatan Antar Generasi Di Indonesia

(Hesti Farida Al Bastari, Muhammad Arif Agus, dan Arief Budiarto)

2.         Relasi Orangtua-Remaja

(Titik Kristiyani)

3.         Kualitas Kesehatan Mental Positif Anak Ditinjau Dari Kualitas Relasi Orangtua Dan Anak

(Rendra Graha Pramudita, Odilia Angeline, dan Yohanes Budiarto)

4.         Kepercayaan (Trust): Respon Mahasiswa Terhadap Teman Sebaya Dan Dosen

(Muh. Ahyar Hamka, Resqy Amalia, Nurul Fitro, Andi Azizah Ramadani, Wawan Kurniawan, dan Bambang Pratama J.)

5.         Identitas Sosial Dewasa Awal Pecandu Cosplayer di Jakarta Selatan

(Masni Erika Firmiana, Nuril Augustya Gian Isywari, Maya Agustina, Amanda Kharunnisa, dan Wilevi Fauziah Abu Bakar)

Gender, Kerja, dan Keluarga (Gender)

 

1.          Hubungan Benevolent Sexism Terhadap Kepatuhan Pada Mahasiswi Di Universitas Negeri Makassar

(Nurfitriany Fakhri dan Muhammad Nur Hidayat Nurdin)

2.          Studi Eksplorasi Resiliensi Istri  Yang Mengalami  Kekerasan Dalam Rumah Tangga

(Nuraini)

3.          Transformasi Maskulinitas Menuju Keadilan Gender: Analisis Perspektif Maskulin dalam Intensi Kekerasan Domestik

(Ika Hana Pertiwi dan Triantono)

4.          Wawancara Dengan Perempuan Korban Human Trafficking: Keterampilan, Tahapan dan Etika

(Ike Herdiana)

5.          Pengembangan The (SOC) Initative dan Efek Media Film Sebagai Proses Pemulihan Psikososial Berbasis Komunitas Bagi Korban Kekerasan Seksual Anak dan Perempuan di Kelurahan Putat Jaya Kecamatan Sawahan Surabaya

(Sylvia Kurniawati Ngonde dan Finsensius Yuli P.)

 

[/restab] [/restabs]