Selasa (16/11) hingga Jumat(19/11) Center For Life-Span Development (CLSD) UGM bekerja sama dengan Prodi Doktor Ilmu Psikologi UGM menyelenggarakan Kursus Intensif Metode Penelitian Naratif. Acara ini merupakan gelaran pelatihan naratif daring yang kedua dari CLSD setelah tahun lalu juga menyelenggarakan dengan tema yang sama.
Acara pembukaan dimulai pada hari Selasa (16/11) pukul 10.00 dan berakhir pada hari Jumat (19/11) pukul 16.00. Acara ini diikuti oleh 55 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan umum.
Hari pertama pelatihan dibuka oleh pemaparan materi tentang Sejarah Perkembangan Penelitian Naratif oleh Edilburga Wulan Saptandari, M.Psi., Ph.D., Psikolog. Dosen Fakultas Psikologi UGM ini mengajak peserta untuk memahami ihwal kemunculan penelitian naratif di dunia riset kualitatif.
Pada sesi kedua Edilburga melanjutkannya dengan memaparkan tentang teori dan desain penelitian naratif. Pada sesi ini peserta pelatihan diajak memahami bagaimana penelitian naratif itu disusun secara teoritis dan terkonsep. Pada satu jam terakhir peserta pelatihan juga diajak berlatih mempraktikkan langkah-langkah dalam menyusun desain penelitian naratif.
Selanjutnya pada hari kedua pelatihan peserta diajak untuk memahami metode pengumpulan data naratif yang disampaikan oleh Made Diah Lestari, Ph.D (Cand). Dosen Prodi Psikologi Fakultas Kedokteran Udayana yang kini sedang menyelesaikan studi program doktor di Massey University ini menjelaskan kepada partisipan tentang bagaimana data penelitian naratif itu didapat dan dikumpulkan.
Pada sesi kedua Made memaparkan tentang bagaimana praktik pengumpulan data naratif dari penelitian yang pernah dilaksanakannya. Dari pengalaman-pengalamannya yang ditemui di lapangan Made mengajak partisipan untuk memahami apa saja kendala dan tantangan yang akan dihadapi pada saat mengambil data di lapangan. Made juga memberikan beberapa solusi alternatif yang bisa diambil jika partisipan menghadapi permasalahan serupa sehingga penelitian naratif bisa tetap berjalan.
Hari ketiga pelatihan diisi oleh materi tentang ragam pendekatan naratif yang disampaikan oleh Prof. Dr. Heddy Shri Ahimsa-Putra M.A., M.Phil. Dalam presentasinya Heddy menjelaskan berbagai macam ragam tradisi naratif yang sudah tertanam dalam budaya daerah di Indonesia. Kekayaan ragam naratif ini terus berkembang dari media tradisional misalkan wayang hingga pada media yang lebih modern misalkan film.
Pada sesi kedua Heddy memandu peserta pelatihan untuk memahami sekaligus mempraktikkan analisis naratif. Di sesi ini peserta diberikan kesempatan untuk memahami bagaimana menggunakan analisis naratif dari berbagai macam pendekatan untuk menggali data dan menjawab pertanyaan penelitian.
Pada hari keempat acara pelatihan ditutup oleh penyajian hasil penelitian yang disampaikan oleh Elga Andriana, S.Psi., M.Ed., Ph.D. Pada sesi ini Elga menjelaskan bagaimana cara menyajikan hasil analisis naratif dalam satu tulisan laporan penelitian yang bagus, menarik sekaligus mudah dipahami pembaca.
Pada sesi kedua di hari keempat ini Elga memberi kesempatan kepada beberapa peserta untuk mempresentasikan rancangan penelitian naratif yang sudah mereka susun. Kesempatan ini diambil oleh lima peserta yaitu tiga dari mahasiswa Doktor Ilmu Psikologi UGM dan dua dari peserta umum.