Dosen dan mahasiswa Fakultas Psikologi UGM yang tergabung dalam Center of Indigenous & Cultural Psychology (CICP) mengikuti 5th Asian Association of Indigenous and Cultural Psychology (AAICP) Conference (10-11/01/14). Beberapa alumni juga ikut konferensi. Bahkan diantara mereka ada yang menerima penghargaan. Konferensi kali ini bertema stress, health and well-being: indigenous, social and cultural perspectives. Jurusan Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta sebagai tuan rumah konferensi dan UGM salah satu pendukungnya.
CICP memfasilitasi tiga mahasiswa program doktor, empat mahasiswa program pascasarjana dan enam tim mahasiswa program sarjana untuk presentasi hasil penelitian. Selain itu ada beberapa mahasiswa yang berpartisipasi atas inisiatif sendiri maupun melalui bimbingan dosen secara individual. Hasilnya, poster yang ditayangkan mahasiswa program sarjana menarik banyak pihak untuk bertanya dan berdiskusi. Pada presentasi oral, beberapa mahasiswa program sarjana mendapat pujian atas presentasi berbahasa Inggris. Lainnya, Siti Rohmah Nurhayati mahasiswa program doktor mempresentasikan penelitian tentang kualitas perkawinan. Tri Rejeki Andayani mempresentasikan penelitian pra disertasinya. Ada juga presentasi dari empat mahasiswa magister psikologi yang merupakan pengembangan tugas kelompok salah satu mata kuliah. Maida Rahmania diantara alumni Fakultas Psikologi UGM yang hadir, ia mempresentasikan tesisnya tentang pemutusan rantai tawuran pelajar.
Niken Larasati yang baru lulus sarjana Psikologi menerima Jung Tae-Gon Award atas prestasinya yang aktif dalam forum dan publikasi internasional. Dr. Mirra Noor Milla, alumni program doktor menerima Prk Jung Heung Young Scholar Award.
Petinggi CICP yang ikut adalah Prof. Dr. Faturochman dan Prof. Kwartarini W.Y., Ph.D. Prof. Dr. Faturochman selain presentasi dan penanggungjawab (convenor) dua simposium, juga sebagai chair keynote Prof. Kwang-Kuo Hwang dari Taiwan dan Prof. Rosna dari Malaysia. Prof. Kwartarini W.Y., Ph.D sebagai convenor satu simposium dan chair keynote yang dibawakan Prof. Akira Tsuda dari Kurume University Jepang.