Tim UKM Judo Universitas Gadjah Mada (UGM) yang terdiri dari lima mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas, termasuk di dalamnya I Gusti Agung Dyah Cahyaninggrat, yang kerap disapa Dyah, dari Fakultas Psikologi dengan didampingi oleh 1 pelatih dan 1 official mengikuti International Jagsport Championship 2018. Kompetisi ini diselenggarkan pada tanggal 7-9 Desember 2018 di Aperia Mall, Singapore. Event ini diadakan setahun sekali oleh Jagsport Singapore, dan mengundang UGM untuk berpartisipasi dalam ajang ini.
Dyah beserta tim hanya mengikuti beberapa dari keseluruhan kelas perlombaan yang diadakan, yaitu untuk atlet putra, mengikuti kelas di bawah 60 kg dan di bawah 66 kg, sedangkan untuk atlet putri yaitu kelas di bawah 48 kg, di bawah 52 kg, dan di bawah 57 kg.
Kejuaraan International Jagsport ini juga dibagi dalam beberapa kategori, yaitu kategori kadet 9-12 tahun, 13-16 tahun, 16-19 tahun, dan kategori senior. Kejuaraan Jagsport ini diikuti oleh beberapa negara dan banyak atlet Indonesia yang berpartisipasi dalam ajang ini.
Hasil yang diperoleh tim UGM dari pertandingan International Jagsport Judo Championship 2018 kali ini adalah 1 emas dan 2 perak.
Pada kejuaraan Jagsport kali ini Dyah turun pada kelas dibawah 48 kg putri, “saya sangat bersyukur karena bisa lolos ke babak final, dan berhadapan dengan atlet Indonesia juga yang mewakili Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM) DKI Jakarta. Sejujurnya saya sudah pernah berhadapan sewaktu seleksi masuk tim PLATNAS Indonesia, mungkin karena latihan saya kurang maksimal saya belum bisa meraih medali emas. Tetapi saya bangga untuk pertama kalinya bisa membawa nama UGM dalam kompetisi Internasional ini”, ungkap Dyah. Ia berharap dapat tampil lebih baik lagi di kejuaraan selanjutnya,
Atlet Judo Fakultas Psikologi Juara International Jagsport Championship 2018
Tim UKM Judo Universitas Gadjah Mada (UGM) yang terdiri dari lima mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas, termasuk di dalamnya I Gusti Agung Dyah Cahyaninggrat, yang kerap disapa Dyah, dari Fakultas Psikologi dengan didampingi oleh 1 pelatih dan 1 official mengikuti International Jagsport Championship 2018. Kompetisi ini diselenggarkan pada tanggal 7-9 Desember 2018 di Aperia Mall, Singapore. Event ini diadakan setahun sekali oleh Jagsport Singapore, dan mengundang UGM untuk berpartisipasi dalam ajang ini.
Dyah beserta tim hanya mengikuti beberapa dari keseluruhan kelas perlombaan yang diadakan, yaitu untuk atlet putra, mengikuti kelas di bawah 60 kg dan di bawah 66 kg, sedangkan untuk atlet putri yaitu kelas di bawah 48 kg, di bawah 52 kg, dan di bawah 57 kg.
Kejuaraan International Jagsport ini juga dibagi dalam beberapa kategori, yaitu kategori kadet 9-12 tahun, 13-16 tahun, 16-19 tahun, dan kategori senior. Kejuaraan Jagsport ini diikuti oleh beberapa negara dan banyak atlet Indonesia yang berpartisipasi dalam ajang ini.
Hasil yang diperoleh tim UGM dari pertandingan International Jagsport Judo Championship 2018 kali ini adalah 1 emas dan 2 perak.
Pada kejuaraan Jagsport kali ini Dyah turun pada kelas dibawah 48 kg putri, “saya sangat bersyukur karena bisa lolos ke babak final, dan berhadapan dengan atlet Indonesia juga yang mewakili Pusat Pendidikan dan Latihan Mahasiswa (PPLM) DKI Jakarta. Sejujurnya saya sudah pernah berhadapan sewaktu seleksi masuk tim PLATNAS Indonesia, mungkin karena latihan saya kurang maksimal saya belum bisa meraih medali emas. Tetapi saya bangga untuk pertama kalinya bisa membawa nama UGM dalam kompetisi Internasional ini”, ungkap Dyah. Ia berharap dapat tampil lebih baik lagi di kejuaraan selanjutnya,