Tanggal 20-22 Desember 2012 yang lalu, telah diselenggarakan Asian Association of Indigenous & Cultural Psychology (AAICP) Conference 2012 di Langkawi Island, Malaysia. Konferensi yang mengambil tema "PROMOTING HAPPINESS, HEALTH AND QUALITY OF LIFE; THE ROLE OF PSYCHOLOGY, TECHNOLOGY AND ENVIRONMENTAL SCIENCES" diselenggarakan atas kerjasama AAICP dengan Universiti Malaysia Perlis (UniMaP), dan dihadiri oleh peserta dari berbagai negara di Asia dan Eropa.
Pada konferensi ini, Fakultas Psikologi UGM turut mengirimkan delegasinya sebanyak 22 mahasiswa S1 yang kesemuanya adalah peneliti muda di Center for Indigenous and Cultural Psychology dan 6 dosen Prof. Tina Afiatin, Dr. Avin Fadilla Helmi, Indrayanti, S.Psi., MA., Arum Febriani, S.Psi., MA., Yopina Galih Pertiwi, S.Psi., MA., dan Fuad Hamsyah S.Psi. Kesemua delegasi tersebut mempresentasikan kajian dan telaah keilmuan psikologi.
Konferensi dibuka pada tanggal 20 Desember 2012 malam, pukul 20.00 waktu setempat dengan cultural performance dari mahasiswa UniMap, dilanjutkan dengan pemberian lifetime award dan penghargaan lainnya. Hari berikutnya kegiatan diawali dengan keynote address, dilanjutkan dengan presentasi paralel hasil-hasil penelitian. Pada kesempatan ini, dipresentasikan hasil-hasil penelitian CICP yang bertemakan Achievement, Happiness, Trust, Self, dan Parent-child relation. Kesemua delegasi mahasiswa dan dosen dapat mempresentasikan penelitiannya dengan baik sehingga memperoleh apresiasi yang tinggi dari akademisi yang hadir pada kesempatan tersebut.
Setelah sesi presentasi paralel, dilanjutkan dengan keynote address sesi 2, dan acara langsung ditutup oleh presiden AAICP Kwang Kuo Hwang di hari yang sama. Sekitar pukul 19.00, kegiatan konferensi resmi ditutup, dan hari terakhir diisi dengan acara bebas masing-masing peserta.
Perjalanan ini dimulai pada hari Selasa, 18 Desember 2012 pagi dengan menggunakan pesawat dari Jogja ke Jakarta, lalu Jakarta ke Kuala Lumpur. Malam harinya naik kereta sampai di Alor Star pukul 6 pagi, dilanjutkan perjalanan dengan ferry ke Pulau Langkawi. Sementara perjalanan pulang, dimulai pada 22 Desember 2012 malam hari dengan ferry, lalu bis dari Alor Star ke Kuala Lumpur. Kesemua rombongan kembali ke Jogja pada tanggal 24 Desember 2012.