Pada Senin (14/03), Center for Public Mental Health (CPMH) mengadakan kuliah online dengan topik “Self-Care dan Healing”. Topik tersebut disampaikan oleh Psikolog Handal yang sudah sering mengisi kuliah online CPMH, yaitu Nurul Kusuma Hidayati, M.Psi., Psikolog dan Wirdatul Anisa, M.Psi., Psikolog. Acara yang dihadiri oleh berbagai kalangan yang memiliki minat terhadap topik pembahasan kesehatan mental ini diawali dengan pembahasan tentang kesehatan mental.
“Kenapa kami memulainya dengan kesehatan mental?”, tanya Nurul kepada peserta acara. “Karena memang tidak terpisahkan (kesehatan mental dan self-care). Kami (CPMH) berkeyakinan bahwa literasi kesehatan mental itu harus selalu, selalu, dan selalu disampaikan”.
Berbicara tentang kesehatan mental sebetulnya seperti sedang membahas suatu hal dari hulu ke hilir. Mulai dari promosi prevensi yang memiliki porsi paling besar sampai rehabilitasi lalu bagaimana orang tersebut dapat kembali kepada masyarakat. “Berbicara self-care, sebetulnya porsi terbesarnya ada di bagian promosi prevensi supaya tidak perlu mengalami kurasi. Kalaupun harus mengalami kurasi, maka dalam bentuk yang paling minimal”, terang Nurul.
Terdapat 4 pilar dalam kesehatan mental, yaitu bermanfaat, produktif, mampu menghadapi stres sehari-hari, dan mengenali potensi diri sendiri. Kaitannya dengan mengenali diri sendiri tidak hanya tentang kekuatan, tetapi juga tentang kelemahan. Hal ini termasuk mengenali kesempatan apa yang dimiliki dan juga ancaman apa yang berpotensi muncul. “Singkatnya, mengenali potensi diri harus melalui penggalian SWOT yang utuh”, jelas Nurul.
“Dengan kerentanan yang kita sadari atau disebut dengan faktor resiko, kita jadi bisa tahu hal apa yang harus dipersipakan di diri kita atau bisa juga disebut faktor protektif dan self-care menjadi salah satu caranya”, terang Wirdatul.
Sama seperti kesehatan fisik, kesehatan mental seseorang bisa mengalami naik dan turun. Jika sedang terpapar banyak kejadian yang membuat stres, maka wajar jika seseorang mengalami kesehatan mental yang menurun. Oleh karena itu, seseorang disarankan untuk memiliki kemampuan self-care sebagai sebuah usaha untuk memelihara dan menjaga kesehatan mental serta mencegah munculnya penyakit atau gangguan mental. Bahkan self-care juga dapat membantu seseorang untuk berfungsi dengan baik.