Badan Kegiatan Mahasiswa (BKM)
Belajar tidak hanya di kelas saja! Bergabunglah dengan komunitas mahasiswa dengan minat yang sama dan ikuti kegiatan-kegiatan seru dan positif yang pastinya akan mengasah keterampilan kalian. Dari belajar berorganisasi di Lembaga Mahasiswa, kreasi konten bersama BPPM Psikomedia atau KRST yang aestetik, berpetualang di alam bebas bersama PALAPSI, hingga membantu sesama bersama Repsigama, maupun menghayati hikmatnya religi bersama keluarga kerohanian (KMP, KMK, atau PMK).
Lembaga Mahasiswa Psikologi UGM
Sejak kembali didirikan pada tahun 2004, Lembaga Mahasiswa (LM) Psikologi UGM hingga kini berupaya menjadi lembaga yang dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat, juga menjadi jembatan antara mahasiswa dengan fakultas dan universitas. Hal tersebut tertuang dalam visi dan juga misi LM Psikologi UGM. Visi yang dimiliki LM yaitu terbentuknya mahasiswa Fakultas Psikologi UGM sebagai pelopor kesehatan mental yang terintegrasi di kampus. Di samping itu, misi dari LM antara lain, optimalisasi fungsi biro dan departemen di dalam LM Psikologi UGM, memaksimalkan berbagai wadah untuk menunjang kesehatan mental mahasiswa Psikologi, mempersiapkan mahasiswa Psikologi untuk menjadi agen-agen kesehatan di kampus serta berkolaborasi dengan stakeholder terkait, dan ikut berperan aktif mengawal isu-isu strategis yang ada di lingkungan kampus maupun di luar. LM sendiri diketuai oleh seorang ketua yang membawahi empat bidang yang membawahi biro dan departemen dengan fungsi dan tugasnya masing-masing. Bidang Pengetahuan dan Aksi Pergerakan yang terdiri dari Departemen Riset dan Keilmuan, Departemen Advokasi, dan Departemen Kajian Strategis. Bidang Minat dan Potensi Mahasiswa yang terdiri dari Departemen Minat dan Bakat serta Departemen Kewirausahaan. Bidang Pengembangan Internal dan Keorganisasian yang terdiri dari Biro Pengembangan SDM dan Organisasi (PSDMO) serta Biro Administrasi. Bidang Sosial dan Kemasyarakatan yang terdiri dari Departemen Hubungan Masyarakat, Departemen Media dan Informasi, serta Departemen Pengabdian Masyarakat. LM Psikologi juga memiliki projek yang disebut Big 4 merupakan himpunan project bidang yang ada di bawah naungan masing-masing bidang, yaitu Bidang Pengembangan Internal dan Keorganisasian (Abyakta Karya), Bidang Sosial dan Kemasyarakatan (Dopamination), Bidang pengetahuan dan Aksi Pergerakan (Kreasi Asa Aguna), dan Bidang Minat dan Potensi Mahasiswa (Psychoria). Selain itu, setiap biro dan departemen di LM Psikologi UGM juga memiliki program kerja masing-masing sesuai dengan tujuan dan fungsinya.
Instagram | Line Official: KATARSIS, Teman Aduan | YouTube | ISSUU | LinkedIn
BPPM Psikomedia
Badan Penerbitan dan Pers Mahasiswa atau lebih dikenal dengan BPPM Psikomedia telah lebih dari 30 tahun berkegiatan sebagai salah satu Badan Komunitas Mahasiswa (BKM) di Fakultas Psikologi UGM. Sejarah singkat berdirinya BPPM Psikomedia diawali dengan Psychogama Press Service yang didirikan pada 1969 sebagai BKM pertama dan satu-satunya di Fakultas Psikologi UGM. Sejak 21 April 1987 resmi berdiri, BPPM Psikomedia memiliki visi membumikan psikologi secara realistis, komunikatif, dan aplikatif; serta untuk mempertahankan idealisme pers mahasiswa. Selain pengurus yang terdiri dari pemimpin umum, wakil pemimpin umum, sekretaris umum, dan bendahara umum, BPPM Psikomedia memiliki enam divisi. Enam divisi tersebut adalah Divisi Redaksi, Divisi Penelitian, Divisi Hubungan dan Jaringan, Divisi Perusahaan, Divisi PSDM, serta Divisi Desain dan Produksi. Semua unsur pengurus ini yang menjalankan misi BPPM Psikomedia untuk menjalankan kegiatan penerbitan dan non penerbitan yang mendukung visi dengan mengutamakan kegiatan penerbitan. Visi dan misi ini yang kemudian dituangkan dalam berbagai produk BPPM Psikomedia yang dapat ditemui dan diakses, antara lain Buletin Siklus, Majalah, Diskusi Publik, Webinar dan Lomba Sikolastik, Upgrading, serta Workshop Jurnalistik.
Website | Produk Digital | Instagram | LINE | Twitter
Keluarga Rapat Sebuah Teater (KRST)
Sebagai salah satu Badan Kegiatan Mahasiswa (BKM) yang bergerak di bidang kesenian dan teater, Keluarga Rapat Sebuah Teater (KRST) telah hadir di Fakultas Psikologi UGM sejak 1994. Berdiri pada 27 Oktober 1994 yang lalu, KRST memiliki tiga trah kesenian utama yaitu, Trah Keaktoran, Trah Musik, dan Trah Tari. KRST sendiri terdiri dari pengurus dan anggota yang diketuai oleh ketua yang disebut Kepala Keluarga KRST. Visi dan misi KRST adalah menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menemukan dan mengembangkan bakatnya dalam kesenian, serta menjadi tempat untuk mengapresiasi seni bersama-sama sebagai satu keluarga yang erat. Visi dan misi ini kemudian diwujudkan oleh setiap unsur pengurus termasuk dua bidang utama KRST, bidang Artistik dengan ketua bidang Manajer Artistik dan bidang Produksi dengan ketua bidang Manajer Produksi. Uniknya, nama-nama bidang dan pengurus ini diadopsi dari divisi pementasan yang ada di teater. Tugas kedua divisi ini juga layaknya pada panggung pementasan, jika bidang Artistik bertanggung jawab terhadap semua hal yang berada di atas panggung seperti talent dan proses kreasi artistik. Bidang Produksi di sisi lain bertanggung jawab terhadap seluruh hal di belakang panggung, seperti proses administrasi pementasan dan alat-alat penunjang pementasan.
Instagram | LINE @mlj8843o | YouTube | e-mail: krst.psikologi@ugm.ac.id
Pecinta Alam Psikologi (Palapsi)
Berbasis pada ilmu kepecintaalaman dan ilmu psikologi, berdirilah organisasi Pecinta Alam Psikologi (PALAPSI) secara resmi pada 28 Juni 1975 di Bukit Turgo (kaki Gunung Merapi). Pada awal masa berdirinya, PALAPSI banyak melakukan kegiatan olahraga arus deras yang menjadi tonggak awal keseriusan PALAPSI menjadi organisasi pecinta alam. Kemudian lahirlah berbagai ekspedisi PALAPSI antara lain, ekspedisi Gunung Rinjani Lombok, Gunung Agung Bali, Puncak Cartenz Pyramid. Palapsier atau sebutan bagi anggota PALAPSI tidak hanya sebagai seorang pecinta alam yang mencintai lingkungan alam sekitar namun juga mencintai dan memperhatikan alam psikologi sebagai dasar ilmu yang dipelajari. PALAPSI dari waktu ke waktu berproses untuk mewujudkan visi menjadi organisasi mahasiswa pecinta alam yang berprestasi, berkualitas,dan bermanfaat.
Saat ini susunan pengurus PALAPSI terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara, Manajerial HRD, Manajerial Aset, Manajerial Penunjang, dan Manajerial Operasional, masing-masing manajerial ini memiliki divisi-divisi di dalamnya. Lima divisi operasional yang dimiliki PALAPSI yaitu Air, Gua, Gunung, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM), dan Tebing. Beberapa ekspedisi yang telah dilaksanakan oleh berbagai divisi PALAPSI antara lain, International Expedition Thailand 2008 (Pengarungan Sungai Phai dan Sungai Mae Taeng) dan International Expedition New Zealand 2015 (Pengarungan Sungai Tongariro, Sungai Wairoa, Sungai Kaituna, dan Sungai Motu) oleh divisi Air. Ekspedisi divisi gua yaitu International Expedition Serawak 2001 (Penelusuran 12 gua di Gunung Buda). Ekspedisi divisi gunung yaitu Ekspedisi Irian Jaya 1984 - 1985 (pendakian sisi timur puncak Cartenz Pyramid). Kegiatan divisi tebing yaitu pembukaan 6 jalur panjat tebing pada 2006 di Samigaluh, Kulon Progo. Kemudian untuk kegiatan PPM yaitu penelitian dan pengabdian di Desa Balai Gadang Sumatera Barat dan penelitian dan pengabdian di Karangasem Bali.
Repsigama
Sejarah lahirnya Relawan Psikologi Gadjahmada (REPSIGAMA) sebagai pencetus relawan mahasiswa psikologi pertama di Indonesia dimulai pada 2010. Kala itu REPSIGAMA terjun sebagai Tim Posko Psikososial pada bencana erupsi Gunung Merapi. Satu tahun kemudian, tepatnya 3 Februari 2011, REPSIGAMA resmi menjadi salah satu Badan Kegiatan Mahasiswa (BKM) di Fakultas Psikologi UGM. Memiliki tujuan untuk membantu masyarakat meningkatkan resiliensi baik sebelum, selama, maupun sesudah terjadinya krisis atau bencana, direalisasikan REPSIGAMA dengan memberi bantuan fasilitasi kebutuhan psikologis maupun logistik bagi penyintas. REPSIGAMA memegang prinsip untuk memberikan bantuan dengan kesiapan, daya tanggap, dan kewaspadaan, sesuai dengan motto “Prepare to Care”.
REPSIGAMA beranggotakan mahasiswa program sarjana yang terbagi dalam 8 divisi kerja, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM); Tanggap Siaga Bencana (TAGANA); Penelitian dan Pengembangan (Litbang); Medis; Finance; HRD; Komunikasi dan Informasi (KOMINFO); dan Logistik. REPSIGAMA juga terdiri dari pengurus harian yaitu Komandan, Wakil Komandan, Sekretaris, dan Bendahara. REPSIGAMA menerjunkan relawan pada Tsunami dan Banjir Bandang NTT, juga Erupsi Gunung Semeru Lumajang pada 2021 lalu. Selain berfokus pada bidang kerelawanan, REPSIGAMA juga berkecimpung pada kegiatan pengabdian masyarakat seperti edukasi mitigasi bencana dan psikoedukasi melalui konten di Instagram maupun Website REPSIGAMA. Seminar untuk meningkatkan kesadaran kesehatan mental dan kelestarian lingkungan untuk masyarakat luas juga kerap dilaksanakan REPSIGAMA. Pada Februari 2022, REPSIGAMA meluncurkan aplikasi kerelawanan dan pengabdian masyarakat “Relasi by Repsigama” yang tersedia di playstore. Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan relawan mendapatkan informasi seputar donor darah, donasi, informasi kerelawanan, dan psikoedukasi lainnya.
Keluarga Muslim Psikologi (KMP)
Lahir dari hasil pemikiran bersama antara dosen dan mahasiswa, Keluarga Muslim Psikologi (KMP) hadir untuk membentuk insan yang berkompetensi keislaman. Dalam perjalanannya sebagai lembaga dakwah Islam yang ada di Fakultas Psikologi UGM, KMP membawahi dua badan semi otonom yaitu Islamic Psychology Learning Forum (IPLF) yang berfokus pada studi psikologi Islam; dan Natural and Creative School (NUANSA) berfokus pada pendidikan dan perkembangan anak berbasis Islam. Empat departemen KMP menjalankan fungsi dan bertujuan untuk mewujudkan pembangunan ideal dakwah kampus yaitu kaderisasi, syiar-pengkajian, jaringan, dan pengabdian. Empat departemen itu adalah Syiar, Badan Khusus Kaderisasi, Relasi dan Kewirausahaan, dan Media Informasi. Beberapa program kerja yang dilaksanakan oleh KMP yaitu Persembahan Semarak Ramadan Psikologi (Persepsi), Psikologi Idul Adha (Psidul), NUANSA In Charity (Nincha), dan Liburan Bocah Muslim (ELBOM) atau Islamic Kids Summer Camp (IKSC). Tidak hanya itu, kajian keIslaman maupun psikologi Islam pun juga banyak dilakukan KMP secara langsung atau lewat konten dakwah di media sosial. KMP juga aktif mengadakan pelatihan, webinar dan menyalurkan donasi ke panti asuhan.
Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) Psikologi
Keluarga Mahasiswa Katolik Psikologi UGM atau KMK Psikologi UGM hadir sebagai salah satu Badan Komunitas Mahasiswa (BKM) kerohanian di Fakultas Psikologi UGM. Menjunjung nilai kekeluargaan, KMK menjadi wadah bagi mahasiswa Katolik Fakultas Psikologi UGM untuk mengembangkan diri, bertumbuh dalam iman, dan berbuat baik bagi sesama dengan nyaman dan terbuka. Pengurus KMK sendiri terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara, divisi internal, divisi kerohanian, divisi humas, divisi kreatif, dan divisi desain. Divisi-divisi inilah yang kemudian bersama mengadakan berbagai kegiatan menarik KMK yaitu, Jumatan KMK, Upgrading, Weekend KMK, Mortal Angel, dan The Kindness Project.
Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) Psikologi
Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) Psikologi merupakan salah satu Badan Kegiatan Mahasiswa (BKM) kerohanian di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. PMK telah berdiri sejak 9 September 1990 dan memiliki ketua, sekretaris, serta bendahara yang membawahi tiga divisi, yaitu; Happy Big Family (sebagai divisi ibadah), Fun Brother and Sisterhood (sebagai divisi pemerhati), dan Cheerful Waterflow (sebagai divisi kreatif). PMK hadir sebagai wadah bagi mahasiswa Kristen di Fakultas Psikologi UGM untuk meningkatkan keimanan, sarana penyaluran aspirasi anggota PMK dalam melaksanakan misi pelayanan, melatih kompetensi ilmu psikologi anggota PMK, serta menjalin komunikasi antar anggota PMK dan alumninya. Sebagai upaya pemenuhan tujuan tersebut, PMK Psikologi UGM menghadirkan berbagai program dan kegiatan seperti (1) Persekutuan Umum (PU), Persekutuan Doa (PD), Fellowship, Kebaktian Padang, Doa Pagi, Persekutuan Awal Tahun Ajaran (PATA), dan Penyambutan Mahasiswa Baru PMK Psikologi; (2) Perayaan Hari Besar Umat Kristiani; serta (3) Kegiatan Pelayanan berupa Pelatihan Fasilitator.